Sentimen
Positif (98%)
2 Agu 2024 : 17.12

Petrosea (PTRO) Tandatangani Term Sheet Manajemen Kontraktor dengan Anak Usaha Cokal

2 Agu 2024 : 17.12 Views 7

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

Jakarta, Beritasatu.com – PT Petrosea Tbk (PTRO) mengungkapkan bahwa pada Selasa (30/7/2024), perseroan telah menandatangani term sheet manajemen kontraktor dan vendor dengan PT Bumi Barito Mineral (BBM), yang merupakan pemegang Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP) metallurgical coal di Kecamatan Sumber Barito dan Seribu Riam, Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah.

BBM adalah anak usaha dari Cokal Ltd, perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Australia dengan fokus pada coking/metallurgical coal. Berdasarkan term sheet, Petrosea akan memberikan dukungan untuk memastikan proses produksi berjalan dengan lancar dan berkelanjutan.

“Penandatanganan term sheet ini merupakan wujud ekspansi bisnis Petrosea ke Kalimantan Tengah, memperkuat keberlanjutan perusahaan di masa mendatang, serta untuk mendiversifikasi basis klien dan basis mineral yang dikelola perusahaan,” kata Mining and Mine Services Director Petrosea (PTRO), Iman Darus Hikhman dalam keterangannya, Kamis (1/8/2024).

Petrosea menawarkan berbagai layanan untuk sektor pertambangan batubara dan mineral yang mencakup layanan pit-to-port, termasuk aktivitas open pit contract mining services, civil & infrastructure construction, layanan manajemen proyek pertambangan, technical & feasibility study consulting services, mine planning & optimization services, serta solusi Minerva Digital Platform yang memanfaatkan teknologi digital terkini untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Emiten berkode saham PTRO tersebut juga memiliki kemampuan untuk memantau dan mengendalikan kegiatan operasional di berbagai proyek, dengan memanfaatkan real-time data melalui Remote Operations Center yang berlokasi di kantor pusat perseroan.

Seluruh target kinerja operasional dan keuangan PTRO didukung oleh budaya Keselamatan, Kesehatan Kerja & Lingkungan (K3L) yang kuat melalui penerapan target zero accident, operational excellence dan continuous improvement, serta faktor pengelolaan risiko dan Good Corporate Governance (GCG) sebagai tulang punggung perusahaan yang berkesinambungan.

Sentimen: positif (98.1%)