Sentimen
Negatif (91%)
1 Agu 2024 : 12.21

BPS Catat Deflasi Juli 0,18 Persen, Masuki Bulan Ketiga Berturut-turut

1 Agu 2024 : 12.21 Views 13

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

Jakarta, Beritasatu.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pada Juli 2024 terjadi deflasi sebesar 0,18% secara bulanan dengan penurunan indeks harga konsumen (IHK) dari 106,28 pada Juni 2024 menjadi 106,09 pada Juli 2024.

Deflasi Juli adalah yang ketiga sepanjang 2024 atau dalam 3 bulan terakhir. Meski secara bulanan deflasi, tetapi secara tahunan (year on year/yoy) mencatatkan inflasi.

"Secara yoy terjadi inflasi sebesar 2,13%, dan secara tahun kalender ytd (year to date/ytd) terjadi inflasi sebesar 0,89%. Deflasi Juli 2024 ini lebih dalam dibandingkan Juni 2024 dan merupakan deflasi ketiga pada 2024," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti di kantor BPS, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Menurut catatan BPS, kelompok makanan, minuman, dan tembakau menyumbang deflasi terbesar pada Juli 2024 dengan deflasi sebesar 0,97% dan memberikan andil deflasi 0,28%.

Sementara itu, terdapat komoditas yang memberikan andil inflasi, antara lain cabai rawit dan beras dengan andil inflasi masing-masing 0,04%. Emas perhiasan, kopi bubuk, kentang, sigaret kretek mesin, dan sigaret kretek tangan dengan andil inflasi masing-masing 0,01%.

Adapun secara wilayah, sebanyak 32 dari 38 provinsi di Indonesia mengalami deflasi. Sedangkan enam lainnya mengalami inflasi. Deflasi terdalam sebesar 1,07% terjadi di Sumatera Barat. Sebaliknya, inflasi tertinggi terjadi di Papua Barat Daya dengan inflasi sebesar 0,25%.


Sentimen: negatif (91.4%)