Sentimen
Positif (100%)
1 Agu 2024 : 14.34
Informasi Tambahan

BUMN: BNI, Bank Mandiri

Ekspansi Agresif, CUAN Buktikan Keuangan Tetap Kokoh

1 Agu 2024 : 14.34 Views 5

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Ekonomi

Jakarta, Beritasatu.com - Petrindo Jaya Kreasi mendapatkan fasilitas pinjaman tambahan dari BNI sebesar Rp 400 miliar serta fasilitas baru dari BCA untuk anak perusahaannya. Dana segar ini akan digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk akuisisi, belanja modal, dan memenuhi kebutuhan modal kerja.

Meskipun terjadi peningkatan utang yang signifikan, Petrindo menegaskan bahwa perusahaan tetap mematuhi semua ketentuan keuangan yang telah disepakati, termasuk rasio utang terhadap ekuitas, rasio lancar yang disesuaikan, dan rasio cakupan bunga yang disesuaikan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kemampuan yang baik dalam mengelola risiko keuangan.

Laporan keuangan juga menunjukkan peningkatan pada total ekuitas Petrindo yang mencapai US$ 327 juta pada akhir Juni 2024, naik dari US$ 121 juta pada akhir tahun lalu. Kenaikan ekuitas ini mengindikasikan semakin kokohnya struktur permodalan perusahaan. Selain itu, kas dan setara kas juga meningkat dari US$ 61 juta menjadi US$ 176 juta, memberikan likuiditas yang cukup untuk mendukung pertumbuhan bisnis ke depan. Dengan adanya peningkatan utang yang diimbangi dengan peningkatan ekuitas dan kas, serta komitmen perusahaan untuk menjaga kesehatan keuangan, manajemen CUAN optimis terhadap prospek bisnis ke depan.

Selain itu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mengumumkan laporan keuangan interim per 30 Juni 2024 yang menunjukkan peningkatan signifikan pada total kewajiban perusahaan. Angka tersebut melonjak dari US$ 109 juta pada akhir tahun lalu menjadi US$ 830 juta pada akhir kuartal kedua tahun ini. Kenaikan ini terutama didorong oleh peningkatan total utang bank dari USD 74 juta menjadi USD 506 juta dalam periode yang sama.

Peningkatan utang yang drastis ini sejalan dengan langkah ekspansif PJK dalam beberapa bulan terakhir. Perusahaan telah berhasil memperoleh sejumlah fasilitas kredit baru dari bank-bank terkemuka di Indonesia, seperti Bank Mandiri, BCA, dan BNI. Fasilitas kredit senilai US$ 210 juta dari sindikasi tiga bank tersebut digunakan untuk membiayai kebutuhan modal kerja dan akuisisi saham di MUTU & B4.

Sentimen: positif (100%)