Polisi Telusuri Motif Penyerangan Terhadap Anggotanya di Kampung Ambon Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tengah mengusut motif penyerangan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) terhadap belasan anggota polisi di Kampung Ambon , Cengkareng, Jakarta Barat. “Ini masih didalami terkait motif (penyerangan) dari beberapa oknum masyarakat yang melempari anggota kami ya,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Sabtu (27/7/2024). Ia menerangkan, penyelidikan dilakukan oleh Unit Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Metro Jakarta Barat. Maka dari itu, ia memohon waktu supaya pihaknya bisa membuat peristiwa ini terang. “Didalami oleh Polres Metro Jakarta Barat ya, mohon waktu,” tutur dia. Lebih lanjut, Ade Ary menyayangkan adanya peristiwa pelemparan ini. Pasalnya, 11 anggota kepolisian yang berada di lokasi sedang melaksanakan patroli untuk menjaga ketertiban dan keamanan (kamtibmas) di kawasan Kampung Ambon. “Kami sangat menyayangkan karena saat melakukan patroli anggota kami dilempari oleh sebagian kecil oknum masyarakat. Tolong, kita harus saling mendukung dalam melaksanakan penciptaan atau pemeliharaan kamtibmas,” ucap dia. Sebuah video yang memperlihatkan aksi pelemparan benda tumpul terhadap anggota kepolisian di Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat, viral di media sosial. Salah satunya dibagikan akun Instagram @info_kapuk_sekitarnya, Kamis (25/7/2024). Dalam video itu, beberapa anggota polisi diduga dilempar benda tumpul, seperti batu, oleh orang tak dikenal (OTK). Para anggota polisi itu kemudian berusaha menghindar sambil berlari dan memberikan tembakan peringatan terhadap pelempar. “Polisi lagi patroli ke daerah yang disinyalir sering ada transaksi narkoba, tetapi enggak ada yang kena (lemparan) min,” tulis narasi di akun Instagram @info_kapuk_sekitarnya. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.