Sentimen
Positif (66%)
13 Jul 2024 : 23.53
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Rembang, Tegal, Jepara

Tokoh Terkait
Khamim

Khamim

Kronologi Tenggelamnya KM Soneta di Karimunjawa, Kapal Bocor Usai Diterjang Ombak 2,5 Meter Regional 13 Juli 2024

13 Jul 2024 : 23.53 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Kronologi Tenggelamnya KM Soneta di Karimunjawa, Kapal Bocor Usai Diterjang Ombak 2,5 Meter Tim Redaksi JEPARA, KOMPAS.com - Kapal Motor (KM) Soneta yang mengangkut 16 orang kru dilaporkan tenggelam di perairan Karimunjawa , Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Sepuluh Anak Buah Kapal (ABK) termasuk nahkoda berhasil diselamatkan, sisanya enam orang ABK masih dalam pencarian tim SAR gabungan. Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jateng Kombes Hariadi menyampaikan, kapal perikanan berukuran 30 Gross Tonnage (GT) tersebut sebelumnya berlayar dari Pelabuhan Tasik Agung, Kabupaten Rembang, Sabtu (6/7/2024) pagi. Namun nahas, pada Selasa (9/7/2024) dinihari, saat para ABK sedang melaksanakan operasi penangkapan ikan di perairan Karimunjawa, KM Soneta diduga mengalami kebocoran. Merujuk pada keterangan saksi-saksi, saat itu cuaca yang diperkirakan berlokasi di titik koordinat 05° 51' 000" LS dan 110° 41' 000" BT, berlangsung ekstrem. "Diduga ada kebocoran pada lunas kapal bagian bawah mesin tempat baling-baling kapal berada. Ketika kejadian tinggi ombak 2,5 meter, angin kencang dan arus deras," terang Hariadi saat dihubungi melalui ponsel, Sabtu (13/7/2024). Seketika itu palka belakang atau ruang muat KM Soneta sudah dipenuhi air laut. Bahkan, sebanyak 60 jeriken ukuran 32 liter, tempat menampung solar bahan bakar kapal terlihat mengapung di atas dek kapal. "Genangan air mengakibatkan mesin kapal mati akan tetapi mesin bantu atau mesin lampu kapal masih menyala. KM Soneta kemudian tenggelam dalam waktu kurang lebih 30 menit setelah diketahui adanya kebocoran," jelas Hariadi. Menyaksikan KM Soneta tenggelam, 15 ABK dan seorang nahkoda kemudian berupaya menyelamatkan diri dengan menggunakan peralatan apung seadanya. "Para ABK panik, ada yang mengambil ban, jerigen kosong sebagai pelampung dan ada juga yang menurunkan bangkrak atau tempat lampu sebagai pelampung penyelamat. Kemudian mereka turun ke air," kata Hariadi. Pada hari pertama dan hari kedua terapung di laut, 16 kru KM Soneta masih bertahan berkumpul menjadi satu kelompok. Namun setelah hari ketiga, beberapa orang di antaranya berenang memisahkan diri untuk mencari pertolongan. Dalam perkembangannya, sembilan ABK dan seorang nahkoda KM Soneta dilaporkan berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat oleh kru KM lain yang kebetulan melintas. Pemberitahuan disampaikan melalui perangkat radio komunikasi kapal. Pada Sabtu (13/7/2024) dinihari, 9 ABK KM Soneta yang diselamatkan KM Bintang Barokah dibawa bersandar ke Pelabuhan Pelindo Regional, Tegal. Mereka kemudian dilarikan ke fasilitas kesehatan setempat untuk perawatan dan pemeriksaan medis. Sementara seorang nahkoda KM Soneta diselamatkan dan diangkut Kapal Cumi asal Jakarta. Identitas sepuluh kru KM Soneta yang berhasil dievakuasi dengan selamat yakni Nur Nawawi, Sunardi, Sarju, Kolil, Dirman, Afandi, Sulaiman, Sulaimin, Khamim, dan Sutadi. Semuanya tercatat sebagai warga Kabupaten Rembang. "Sepuluh orang selamat dan enam orang lainnya sedang dalam pencarian. Pencarian masih dilakukan oleh tim gabungan menggunakan KM Sadewa milik BASARNAS. Kita juga minta bantuan kapal nelayan yang melaut di sekitar lokasi kejadian. Untuk 6 ABK yang belum ditemukan, Ditpolairud Polda Jateng mensiagakan kapal-kapal patroli polisi pesisir utara, termasuk Kapal IX-2008 BKO Jepara," pungkas Hariadi. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (66.5%)