Sentimen
Parkir Liar di Senopati Dirazia, Jukir: Banyak Karyawan Parkir di Sini Megapolitan 10 Juli 2024
Kompas.com
Jenis Media: Metropolitan
Parkir Liar di Senopati Dirazia, Jukir: Banyak Karyawan Parkir di Sini Tim Redaksi JAKARTA, KOMPAS.com - Eko (25), tukang parkir di depan Gedung District 8 SCBD, Jalan Senopati, mengatakan, banyak karyawan sekitar yang memarkirkan kendaraan mereka di trotoar dan pinggir jalan. "Biasanya karyawan di sana yang parkir di sini. Karyawan ini di depan," ujar Eko, Rabu (10/7/2024). Sepengetahuan Eko, para karyawan lebih memilih parkir di tempat yang ia jaga karena biaya parkir lebih terjangkau ketimbang di basement kantor. "Kan kalau belum member bayarnya per jam, satu jam Rp 3.000. Lebih mahal di dalam, makanya dia pertahanin parkir di sini," kata dia. Pantauan Kompas.com, motor terparkir berjajar sepanjang 80 meter di jalur sepeda dan trotoar sisi selatan di Jalan Senopati. "Kan dia (para karyawan) juga pertimbangin gaji sama pengeluaran parkir," tambah dia. Biaya parkir yang dikenakan terhadap karyawan dan pengunjung berbeda. Karyawan harus membayar Rp 10.000 untuk sekali parkir. Sementara pengunjung, dengan memperhitungkan waktu penitipan motor, hanya membayar Rp 5.000 untuk sekali parkir. "Kalau tamu Rp 5.000. Kalau karyawan Rp 10.000. Kan kalau karyawan lama (parkirnya)," ujar dia. Untuk diketahui, lahan parkir ini sempat dirazia oleh Dinas Perhubungan Jakarta Selatan pada Selasa (2/7/2024). Beberapa motor bahkan diangkut oleh petugas dan diserahkan ke kepolisian untuk ditilang. "Untuk minggu ini kita prioritas yang di Senopati, karena memang sudah ada pengaduan bahwa parkir liar di Senopati sudah sangat marak," ucap Pengawas Tim Tindak Suku Dinas Perhubungan Kota Administrasi Jakarta Selatan, Ebenezer Tobing. Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Sentimen: negatif (79%)