Sentimen
Positif (99%)
4 Jul 2024 : 21.09
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung

Danau Kaco di Jambi: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Cara Menuju Regional 4 Juli 2024

4 Jul 2024 : 21.09 Views 6

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Regional

Danau Kaco di Jambi: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Cara Menuju Editor KOMPAS.com - Danau Kaco terletak di Desa Lempur, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci, Jambi. Danau Kaco merupakan danau yang masih alami di dalam hutan hujan tropis Sumatera. Danau yang berada di kawasan Taman Nasional Kerinci Sebat tersebut memiliki keunikan yang jarang ditemukan pada destinasi wisata lain di Indonesia. Danau Kaco memiliki air jernih yang berwarna biru sebening kaca dengan pepohonan disekelilingnya sehingga suasana sekitar menjadi sejuk. Danau yang berada pada ketinggian 1.289 meter di atas permukaan laut tersebut mampu membuat takjub mata wisatawan. Penduduk lokal menamai Danau Kaco, karena arti kata Kaca yang dijabarkan adalah danau sebening kaca. Bahkan pengunjung dapat melihat ikan semah berlalu lalang di dalam danau yang berukuran sekitar 30 x 30 meter ini. Jika pengunjung datang pada malam bulan purnama dapat melihat keunikan lain.  Dimana, Danau Kaco seakan-akan mengeluarkan cahaya terang dan menyinari sekitarnya. Pengunjung bahkan tidak memerlukan lagi alat bantu penerang. Air Danau Kaco bersumber dari beberapa mata air yang terdapat di sekitarnya dan aliran kecil Sungai Jernih. Menurut masyarakat sekitar, ada legenda Danau Kaco yang menyebabkan air danau dapat bersinar terang seperti kaca. Dahulu, ada seorang penguasa yang bernama Raja Gagak yang mempunyai putri berparas cantik, bernama Putri Napal Melintang. Banyak pangeran yang terpikat dengan kecantikan wajah sang putri, bahkan Raja Gagak atau ayahnya sendiri juga ikut terpikat dengan kecantikan putri sendiri. Para pangeran tersebut mencoba melamar putri dengan memberikan tanda janji berupa permata kepada Raja Gagak. Raja Gagak kebingungan memilih lamaran dari para pangeran, akhirnya raja membawa kabur putri bersama dengan intan permata titipan pangeran. Konon sang raja menyimpan permata-permata tersebut di dasar Danau Kaco, yang menyebabkan danau bersinar terang. Bagi wisatawan yang ingin menikmati Danau Kaco akan dikenakan tiket sebesar Rp 15.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 150.000 untuk wisatawan mancanegara. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk menuju Danau Kaco, pengunjung perlu sedikit perjuangan. Karena lokasi yang cukup jauh dari Kota Jambi dan letak danau di dalam hutan. Perjalanan pertama menuju Sungai Penuh yang berada di barat Kota Jambi. Jarak tempuh Kota Jambi menuju Sungai Penuh sekitar 403 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 9 jam. Wilayah Sungai Penuh adalah kota terdekat dari Lempur, yang akan menjadi titik perjalanan menuju Danau Keco. Selama perjalanan menuju Sungai Penuh pengunjung akan menikmati pemandangan persawahan yang ditanami padi payo long grain . Jalanannya mulus dan berkelok-kelok menyusuri punggung Pegunungan Bukit Barisan. Jika tiba di Sungai Penuh pada malam hari, pengunjung dapat langsung mencari penginapan dan melanjutkan perjalanan menuju Danau Kaco pada keesokan harinya. Jarak Desa Lempur ke Danau Kaco sekitar 20 menit berkendaraan dengan jalan beraspal mulus. Pengunjung juga dapat menggunakan ojek. Suhu kawasan cuku sejuk, yaitu berkisar 20 derajat Celcius. Penanda pengunjung telah masuk wilayah Danau Kaco, yaitu berupa jalanan yang tidak lagi beraspal mulus, berbatu, dan menanjak. Pos yang berbentuk rumah panggung akan menjadi akhir perjalanan dan menjadi awal perjalanan menuju Danau Kaco. Jarak pos dengan pintu gerbang Danau Kaco sekitar 20 meter. Setelahnya, Anda akan berjalan 8 kilometer untuk menuju danau. Ada baiknya perjalanan dilakukan pada pagi hari, mengingat jarak tempuh yang akan dilalui.  Pengunjung juga disarankan untuk membawa perbekalan, persediaan air, dan fisik prima. Tidak lupa, Anda dapat membawa peta digital yang terhubung dengan satelit dan menggunakan pakaian yang menutupi seluruh anggota badan. Supaya, Anda tidak digigit serangga maupun lintah. Sumber: www.rri.co.id/wisata indonesia.go.id     Copyright 2008 - 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Sentimen: positif (99.9%)