Respons Gerindra, PKB, dan Golkar soal Kabinet Prabowo

14 Sep 2024 : 12.54 Views 43

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Respons Gerindra, PKB, dan Golkar soal Kabinet Prabowo

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembicaraan mengenai susunan kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mulai mengemuka jelang pelantikan keduanya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih pada 20 Oktober 2024.

Bahkan, politikus Partai Golkar sekaligus Ketua MPR RI Bambang Soesatyo sempat mengatakan bahwa dirinya mendengar kabinet Prabowo-Gibran bakal diisi 44 menteri.

Kemudian, pernyataan tersebut disambut oleh Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) yang menyampaikan bahwa kemungkinan jumlah kursi menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka lebih dari 34.

Pembicaraan yang mulai mengarah pada wacana penambahan jumlah menteri tersebut ditanggapi oleh sejumlah partai politik (parpol), termasuk Partai Gerindra yang dipimpin oleh Prabowo.

Baca juga: Soal Isu Prabowo Punya 44 Menteri, Pengamat: Apa Pun yang Gemuk, Pasti Akan Sulit Bergerak Maju

Gerindra bantah

Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku bingung dengan munculnya isu jumlah kementerian pemerintahan Prabowo Subianto sebanyak 44.

Sebab, menurut dia, hingga saat ini belum ada keputusan final soal jumlah kementerian ataupun nama-nama yang akan masuk ke kabinet

“Ya justru makanya saya juga bingung gitu loh kita aja yang di dalam belum tahu. Yang beredar di luar kayak tadi ada yang ngomong 44 menteri kita juga bingung,” ujar Dasco kepada wartawan di Gedung DPR RI pada 12 September 2024.

Dasco mengungkapkan, pihaknya hingga kini masih melakukan simulasi soal jumlah kementerian, maupun nomenklatur yang akan digunakan ketika suatu pos kementerian dilebur atau dipisahkan.

“Nah sehingga jumlah itu ada yang bilang 44, ada yang bilang 42, ada yang bilang 40. Kita juga masih melakukan simulasi, mungkin nomenklatur maupun orang itu baru akan final H-7 atau H-5 atau kali mungkin begitu,” kata Dasco.

Baca juga: Bahlil: Mau Berapa Jumlah Menteri, Pasti Pak Prabowo Akan Pertimbangkan Matang

Kabinet zaken

Dia juga mengatakan, kabinet pemerintahan Prabowo kemungkinan akan lebih banyak diisi oleh menteri dari kalangan profesional.

“Keberadaan orang-orang profesional itu juga lebih banyak kelihatannya, daripada yang kemudian dari partai politik,” ujarnya.

Dasco menegaskan bahwa Prabowo akan tetap mengutamakan kalangan profesional untuk masuk ke dalam kabinet demi memastikan janji kampanye terpenuhi.

"Ya kan kita ini akan kemudian dalam pemenuhan janji kampanye, tentunya juga melihat tempat dan orang yang tepat,” kata Dasco.

Hal senada juga sebelumnya diungkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani. Dia mengatakan, Prabowo ingin membentuk kabinet zaken atau kabinet kerja.

Baca juga: Soal Kabinet Prabowo, Pengamat: Yang Diprioritaskan Programnya Bisa Berjalan dan Tercapai

Menurut Muzani, Prabowo ingin para pembantunya di kabinet kelak adalah orang-orang yang memang ahli di bidangnya masing-masing.

Sentimen: positif (76.2%)