Sentimen
Positif (100%)
12 Sep 2024 : 13.18
Partai Terkait

Wapres Minta Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Sasar Kelompok Rentan

12 Sep 2024 : 13.18 Views 11

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Wapres Minta Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Sasar Kelompok Rentan

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin mengatakan, program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan penting diberikan kepada pekerja rentan seperti petani, nelayan, marbot, pedagang kaki lima, hingga petugas keagamaan.

“Untuk menghadapi kondisi finansial darurat,” kata Wapres dalam acara penganugerahan jaminan sosial ketenagakerjaan atau Paritrana Award tahun 2024 yang digelar di Ballroom Plaza BP Jamsostek, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2024).

Ma’ruf berpandangan, peran aktif pemerintah daerah hingga ke tingkat pemerintahan terkecil, seperti desa/kelurahan sangat penting untuk memastikan setiap pekerja menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.

Baca juga: Berapa Lama Waktu Pencairan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan?

Terutama, kata Wapres. melalui optimalisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek) dan program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem.

Ma'ruf pun berharap, lebih dari 99 persen para pekerja mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan pada saat Indonesia mencapai usia 100 tahun.

“Saya berharap pada tahun pada 2045 nanti, 99,5 persen pekerja di Indonesia telah dapat terlindungi seluruhnya,” kata dia.

Baca juga: Bisakah Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan Dicairkan Lebih Cepat?

Ma'ruf menambahkan, program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan wujud nyata hadirnya negara memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi pekerja dan keluarganya.

Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini bilang, salah satu upaya menuju Indonesia Emas 2045 adalah membangun manusia melalui reformasi ketenagakerjaan.

“Oleh karena itu, dengan jumlah penduduk yang bekerja pada 2024 mencapai 142 juta orang, pemerintah terus berupaya meningkatkan universal coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” kata Ma'ruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sentimen: positif (100%)