Sentimen
Negatif (96%)
6 Sep 2024 : 05.05
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Johar Baru

Kasus: pelecehan seksual

Pengakuan Keluarga Bocah SD Tangsel Diculik, Diduga Jadi Korban Pelecehan

6 Sep 2024 : 05.05 Views 9

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Pengakuan Keluarga Bocah SD Tangsel Diculik, Diduga Jadi Korban Pelecehan

TANGSEL, iNews.id – Keluarga dari DE (9), siswi kelas 3 SD di Jombang, Ciputat, yang menjadi korban penculikan dan dugaan pencabulan, mengungkapkan peristiwa mencekam yang dialami putrinya. Kasus ini terungkap setelah DE bercerita pada keluarganya tentang kejadian tersebut.

Menurut penuturan perwakilan keluarga yang enggan disebut namanya, DE dijemput oleh seorang pria tak dikenal pada akhir Agustus 2024.

Baca Juga

Terekam CCTV Aksi Penculikan Bocah Perempuan di Bengkulu, Korban Digendong Pelaku

Pria tersebut mengaku diutus oleh pihak keluarga, membawa DE berkeliling menggunakan sepeda motor sebelum akhirnya memasukkannya ke dalam sebuah ruko di wilayah sekitar. Di dalam ruko tersebut, DE tidak sendirian. Ada dua anak lain yang juga menjadi korban.

"Katanya dia itu diculik, dibawa ke dalam sebuah Ruko, di dalam Ruko itu ada 3 anak, termasuk keponakan saya. Tapi keponakan saya dianterin, jauh dari rumah, disuruh lari, dituruni pake motor," kata perwakilan keluarga, Rabu (4/9/2024).

Baca Juga

Kasus Penculikan Bocah di Johar Baru Berakhir Damai, Orang Tua Sepakat Bergantian Asuh Anak

Dalam keterangannya, korban menggambarkan pelaku sebagai pria muda. Namun, belum jelas siapa identitas dua anak lainnya yang sudah berada di ruko tersebut.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polres Tangsel. Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Tangsel, Tri Purwanto, mengonfirmasi bahwa selama beberapa jam dalam cengkeraman pelaku, korban diduga mengalami pelecehan seksual. Tri mengungkapkan bahwa korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan beberapa indikasi telah dibius.

"Jadi ada pelecehan seksual. Jadi ada yang dibius, tiba-tiba dia bangun dalam keadaan telanjang," ujar Tri.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq

Sentimen: negatif (96.8%)