Sentimen
Negatif (99%)
8 Agu 2024 : 04.15
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kasus: pembunuhan, kebakaran

Tokoh Terkait
Ismail Haniyeh

Ismail Haniyeh

Dikawal Tentara Israel, Ratusan Pemukim Yahudi Geruduk Makam Yusuf di Tepi Barat

8 Agu 2024 : 04.15 Views 8

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Dikawal Tentara Israel, Ratusan Pemukim Yahudi Geruduk Makam Yusuf di Tepi Barat

TEPI BARAT, iNews.id - Ratusan pemukim Yahudi menggeruduk makam Yusuf di Kota Nablus, Tepi Barat, Senin (5/8/2024). Mereka dikawal tentara Zionis memasuki tempat tersebut hingga terjadi bentrokan dengan warga Muslim Palestina.

Para pemukim ilegal itu memaksa masuk makam Yusuf setelah lokasi itu dibersihkan tentara Israel dari warga Palestina yang berusaha menghalangi mereka pada dini hari.

Baca Juga

Jet-Jet Tempur Israel Gempur Sekolah di Gaza, 25 Warga Palestina Gugur

Para saksi, seperti dikutip dari Anadolu, mengatakan bentrokan antara warga Palestina dengan tentara Israel tak bisa dihindari. Tentara Zionis menembaki warga dengan gas air mata serta peluru tajam.

Selain itu tentara juga menggeledah beberapa lingkungan di Nablus serta menyerbu rumah-rumah warga.

Baca Juga

JK Hadiri Malam Takziah Ismail Haniyeh, Tegaskan RI Dukung Perjuangan Palestina

Tabung gas air mata memicu kebakaran di gudang suku cadang mobil tua di dekat Makam Yusuf. Selain itu kebakaran juga terjadi di pasar sayur.

Api membakar habis gudang tersebut sebagian pasar.

Baca Juga

5 Tuntutan Massa Aksi Bela Palestina di Kedubes AS, Kecam Pembunuhan Ismail Haniyeh

Bukan hanya itu tentara Israel menghalangi petugas pemadam kebakaran untuk mencapai lokasi tersebut.

Sejauh ini tak ada laporan korban jiwa. Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina menyatakan, petugasnya merawat empat jurnalis yang menghirup gas air mata.

Makam Yusuf, terletak di sebelah timur Kota Nablus, dianggap pemeluk orang Yahudi sebagai tempat suci sejak Israel menduduki Tepi Barat pada 1967. Mereka menganggap tempat itu adalah makam Nabi Yusuf, putra Nabi Ya'kub. Mereka meyakini Nabi Yusuf dibawa dari Mesir kemudian dimakamkan di Nambus.

Namun para arkeolog membantah klaim tersebut dengan menegaskan, makam berusia beberapa abad itu adalah milik seorang ulama Muslim bernama Syekh Yusuf Dweikat.

Editor : Anton Suhartono

Sentimen: negatif (99.8%)