Sentimen
Negatif (72%)
9 Jul 2024 : 16.42
Informasi Tambahan

Institusi: UNAIR, Universitas Airlangga

Kab/Kota: Surabaya

Tokoh Terkait
Budi Santoso

Budi Santoso

Rektor Kembalikan Jabatan Dekan FK Unair kepada Profesor Budi

9 Jul 2024 : 16.42 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Rektor Kembalikan Jabatan Dekan FK Unair kepada Profesor Budi

SURABAYA, KOMPAS.com - Rektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof. M Nasih akhirnya mengembalikan jabatan Dekan Fakultas Kedokteran (FK) kepada Prof. Budi Santoso.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rektor Nasih, Budi Santoso, bersama sejumlah petinggi Unair, terlihat berangkat bersama untuk melaksanakan shalat di Masjid Ulul Azmi, Kampus C Unair, Selasa (9/7/2024).

Baca juga: Pemecatan Dekan FK Unair Diduga Tak Sesuai Statuta, Prof Budi Belum Tempuh Jalur Hukum

"Tentu karena kami sudah menerima surat dari Prof. Bus (Budi Santoso), cuma agak sulit baca surat Prof. Bus, tulisan tangan, saya bukan apoteker," kata Nasih berkelakar, di depan Masjid Nurul Azmi, Selasa (9/7/2024).

Dia mengtatakan, keberatan yang disampaikan oleh Profesor Budi dalam surat tersebut kemudian ditindaklanjuti.

"Tapi kami paham apa yang disampaikan Prof Bus dan ada alasan bagi kami mengangkat beliau sebagai dekan, ya kita angkat. Sudah selesai," tambahnya.

Baca juga: Dicopot dari Jabatan Dekan FK Unair, Budi Santoso Masih Aktif Mengajar

Meski demikian, Nasih masih enggan menjawab alasan dirinya melakukan pemecatan terhadap Budi, Rabu (3/7/2024). Dia hanya menyebutkan bahwa permasalahan itu hanyalah masa lalu.

"Itu masa lalu, sekarang fokus ke depan untuk Unair yang dicintai bersama," jelasnya.

Selain itu, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) tersebut juga tidak menjawab ketika ditanya perihal dugaan pemecatan Budi karena pernyataanya yang menolak dokter asing.

"Saya enggak tahu soal pendapat (penolakan dokter asing). Yang saya tahu ini sahabat saya dekan," ujarnya.

Baca juga: Pemecatan Dekan FK Unair Cederai Kebebasan Berpendapat di Kampus

Dengan demikian, Budi bakal kembali menjabat sebagai Dekan FK Unair mulai Rabu (10/7/2024).

"Mestinya hari ini (mulai ke kantor), tapi hari ini sudah sore. Soal administratif saya tidak tahu, nanti bagian hukum, terpenting mulai besok pagi beliau mulai ngantor kembali," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, pencopotan Budi sebagai Dekan FK Unair awalnya tersebar melalui pesan di grup WhatsApp, berisi mengenai informasi pemberhentian dan permintaan maaf.

Budi membenarkan bahwa pesan yang beredar itu dikirimkan olehnya. Sebab, dia telah menerima surat keputusan (SK) pencopotan sebagai Dekan FK Unair.

Pihak rektorat, kata dia, telah memberikan informasi perihal pencopotannya sejak pukul 10.00 WIB. Akan tetapi, dia baru menerima SK terkait hal tersebut, sekitar pukul 15.00 WIB.

"Iya, (pesan) itu kan grupnya dekan ya, ada grupnya dosen-dosen. Saya pamitan karena SK-nya saya terima tadi, sekitar pukul 15.00 WIB," kata Budi, saat dihubungi melalui telepon, Rabu (3/7/2024).

Lebih lanjut, Budi sempat dipanggil oleh, Rektor Unair, Prof Nasih, Senin (1/7/2024). Dia diminta untuk menjelaskan mengenai pernyataannya yang menolak adanya dokter asing.

"Prosesnya (pencopotan), saya Senin dipanggil terkait dengan statement tidak setuju dengan dokter asing. Terus akhirnya hari Rabu keluar SK-nya," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sentimen: negatif (72.7%)