Sentimen
Negatif (99%)
10 Jul 2024 : 01.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Depok, Cipayung, Bone

TPA Cipayung Depok Longsor, Operasional Truk Sampah Terganggu

10 Jul 2024 : 01.25 Views 11

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

TPA Cipayung Depok Longsor, Operasional Truk Sampah Terganggu

DEPOK, iNews.id - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok mengalami longsor usai hujan deras mengguyur, Senin (8/7/2024). Akibatnya, layanan bongkar muat truk sampah tersendat hingga tujuh jam lebih.

Salah seorang sopir truk sampah berinisial S (49) mengaku sudah mengantre sejak pukul 04.30 WIB, belum melakukan proses bongkar muat dan masih mengantre hingga pukul 13.30 WIB.

Baca Juga

Daftar Nama 123 Korban Longsor di Bone Bolango: 23 Tewas, 61 Selamat, 39 Dalam Pencarian

"Saya dari jam setengah 5 sudah di sini," kata S saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2024).

S mengungkapkan antrean begitu lama kali ini karena longsor di TPA Cipayung dan menutup jalur proses bongkar muat kendaraan pengangkut sampah.

Baca Juga

Evakuasi Korban Longsor di Gorontalo Masih terus Dilakukan oleh Tim Gabungan

"Infonya longsor, jadinya lama," ucap sopir yang mengangkut sampah dari kawasan Cimanggis.

Sementara itu, seorang kernet truk sampah, AR (44) mengatakan kendaraan yang masuk ke TPA Cipayung pukul 05.00 WIB baru selesai bongkar muat sekitar pukul 11.00 WIB.

Baca Juga

Longsor di Depok Timpa 2 Rumah dan 2 Motor, Warga sempat Dengar Gemuruh

"Tadi sudah ada yang keluar jam 11 siang, padahal masuknya masih gelap (subuh)," kata AR.

Menurut AR longsor TPA Cipayung memang kerap terjadi saat curah hujan tinggi dan mengakibatkan antrean bongkar muat sampah di sana hingga 7 jam lebih.

"Kalau normal paling 1 atau 2 jam sudah bongkar muat, ini kan biasa kalau hujan, sampah pada turun ke jalur manuver truk," ucapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Depok, Abdul Rahman membenarkan TPA Cipayung terjadi longsoran sampah. Menurutnya saat ini longsor tengah ditangani petugas di lapangan dan diharapkan besok normal kembali.

"Iya, sekarang sedang ditangani. Mudah-mudahan besok sudah bisa jalan lagi," kata Abra.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq

Sentimen: negatif (99.9%)