FAJAR.CO.ID, BARRU -- Lima tahanan kabur Polres Barru akhirnya ditangkap kembali setelah melarikan diri pada Minggu (2/6/2024) lalu.

Kapolres Barru AKBP Dodik Susianto mengatakan, kelimanya diamankan di tiga tempat pelarian yang berbeda.

Masing-masing tahanan yang kabur itu bernama Hasrullah (38), Muh. Z Al Qadri (21), Herdi (29), Munir (40), dan Raisdar (35).

Dikatakan Dodik, setelah dalam pengejaran yang dilakukan pihaknya, mereka melakukan penyelidikan di beberapa pelabuhan seperti Awwerange, Pare, dan Sipolo.

"Kami diback up Team Resmob Polda Sulsel dan Polsek Biringkanaya mendapatkan infromasi terkait keberadaan Al Qadri," ujar Dodik, Rabu (12/6/2024).

Tepat pada Jumat (7/6/2024) sekitar pukul 15.30 wita Qadri berhasil diringkus kembali di Lorong Rambutan, Kelurahan Pacarakkang, Kecamatan Biringkanaya.

Sekitar dua jam kemudian, kata Dodik, pihaknya kembali mendapatkan informasi terkait keberadaan tahanan kabur lainnya bernama Hasrullah.

"Hasrullah diamankan di Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare," ungkapnya.

Tidak berhenti di situ, Didik menuturkan bahwa pihaknya terus bergerak dan menelusuri keberadaan para tahanan lainnya yang masih dalam pengejaran.

Minggu (9/6/2024), sekira pukul 23.00 wita, Polisi mendapatkan informasi terkait keberadaan dua orang tahanan bernama Herdi dan Munir.

Keduanya dikabarkan akan berangkat menuju Kolaka melalui Pelabuhan Siwa, sehingga team gabungan langsung bergegas ke lokasi tersebut.

Karena tidak ditemukan di sekitar lokasi, tim gabungan kemudian berangkat menuju Kolaka dan Berkolaborasi dengan Tim dari Resmob dan Satres Narkoba Polres Kolaka, dan Satres Narkoba Polres Bombana serta Resmob Polda Sultra.

"Kedua pelaku akhirnya diamankan pada Senin (10/6/2024) pukul 00.30 wita bertempat rumah-rumah kebun warga," sebutnya.

Di lokasi berbeda, Dodik mengungkapkan bahwa tim gabungan yang dipimpin Ipda Dendi Eriyan mendapatkan informasi terkait keberadaan tahanan bernama Rais

"Setelah bergerak dengan cepat kami berhasil mengamankan Rais pada hari yang sama di Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa," bebernya.

Saat ini kelima tahanan tersebut telah digelandang kembali ke Mapolres Barru untuk menjalankan masa hukumannya sebagai tahanan kasus narkoba.

Sebelumnya diberitakan, lima tahanan yang mendekam di Mapolres Barru berhasil melarikan diri setelah diduga menjebol tembok ruang tahanan.

Peristiwa pelarian ini terjadi pada Minggu (2/6/2024) sekitar pukul 03:00 WITA, ketika situasi di markas kepolisian sedang sepi.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto saat dikonfirmasi membenarkan terkait kaburnya lima tahanan tersebut.

"Betul ada lima tahanan Polres Barru kabur," ujar Didik, Senin (3/6/2024).

Ia menjelaskan bahwa saat ini tim gabungan dari Polres Barru dan Polda Sulsel sedang melakukan pengejaran untuk menangkap kembali para tahanan yang melarikan diri.

"Sekarang masih dalam pencarian oleh Polres diback up Polda Sulsel," Didik menuturkan.

Dari informasi yang dihimpun, kelima tahanan itu masing-masing berinisial HA, QA, MU, HE, dan RAI.

Mereka semua merupakan tersangka dalam kasus penyalahgunaan dan peredaran narkotika yang sementara menjalani masa hukuman di Mapolres Barru.

(Muhsin/fajar)