Heboh seorang bos rental yang tewas usai diamuk massa ketika sedang mencari mobilnya yang hilang di daerah Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.

Mirisnya lagi, bos rental ini dikeroyok karena dikira tengah berusaha mencuri mobil hingga akhirnya isu tersebut menyita perhatian masyarakat.

Tak terkecuali sosok Ridwan Hanif yang turut angkat bicara mengenai kasus kematian bos rental mobil di Pati itu.

Seperti dikutip Kilat.com dari akun X @ridwanhr pada Sabtu, 8 Juni 2024, Ridwan Hanif menyebut sebuah tempat yang diduga terbiasa menjadi penadah barang curian.

Sehingga menurutnya, kasus yang dialami bos rental mobil tersebut merupakan hal yang wajar.

"Ada beberapa kampung yang memang sudah terbiasa menampung sih. Jadi hal wajar," cuit @ridwanhr.

Sebelumnya sempat beredar video penganiayaan terhadap empat orang dari pihak pemilik rental mobil.

Hal itu bermula saat korban hendak mengambil mobil yang diduga telah dicuri darinya.

Ketika para korban menemukan mobil yang dicari, keempatnya menggunakan kunci cadangan untuk mengambil unit tersebut.

Namun sayangnya, warga yang melihat hal itu langsung meneriaki mereka maling.

Tanpa menunggu lama, keempat korban lantas diamuk massa dengan membabi buta.

Bahkan terlihat para korban dihajar massa dengan sangat sadis dan keji hingga berujung ada yang tewas.

Tak hanya melukai korban, massa pun merusak mobil berwarna putih yang tengah terparkir di dekat lokasi kejadian.

Sontak peristiwa yang memilukan ini langsung menghebohkan dan mendapat sorotan dari publik.

Hingga kini kasus yang menewaskan seorang bos rental mobil ini masih dalam proses hukum. (*)

Foto: Desa di Pati diduga jadi tempat para penadah mobil. Hal itu diungkap warganet usai viral bos rental tewas dikeroyok di Sukolilo. (Twitter @ahlipsikis)