Sentimen
Negatif (100%)
1 Jun 2024 : 17.58
Informasi Tambahan

BUMN: PDAM

Kab/Kota: Tangerang, Setu

Kasus: mayat, Narkoba

Tokoh Terkait

Warga Resah Bau Busuk TPA Cipeucang Tercium hingga BSD

1 Jun 2024 : 17.58 Views 13

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Warga Resah Bau Busuk TPA Cipeucang Tercium hingga BSD

TANGSEL, iNews.id - Video yang viral di media sosial menunjukkan polusi bau dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) telah meresahkan warga sekitar, termasuk di BSD. Warga mengeluhkan bau busuk yang menyengat.

"Jadi warga BSD, Cisauk, dan sekitarnya di daerah Tangerang Selatan tuh dapat double jackpot cuy. Air pollution indeksnya bisa dicek sendiri, juara banget parah," katanya dalam video unggahan, Jumat (31/05/24).

Baca Juga

Mayat yang Ditemukan Membusuk dalam Toren di Tangsel Ternyata Positif Narkoba

Kondisi itu disebut memberikan dampak pula bagi kandungan air sungai Cisadane yang alirannya berada persis di samping TPA Cipeucang.

"Jadi bisa dibayangin ya, air tanah disitu tuh udah bener-bener nggak sehat. Nah penduduk sekitar situ dapat air dari mana? dari PDAM yang sumbernya juga dari sungai Cisadane," ucapnya.

Baca Juga

Mayat Pria Membusuk dalam Toren Air di Tangsel Ternyata Bandar Narkoba

Menanggapi keluhan itu, Wali Kota Benyamin Davnie menjelaskan, jika saat ini pihaknya terus menempuh berbagai upaya guna mengurangi tumpukan sampah di TPA Cipeucang.

"Sekarang yang lagi kita lakukan itu membuang, mengurangi sampah-sampah yang lama. Diangkut, ditarik, itu yang kita buang ke Cilowong, dan buang ke beberapa tempat, dan memang itu pasti akan menimbulkan bau," ujar Benyamin usai peresmian sejumlah proyek di kawasan Setu.

Baca Juga

Mahasiswa UI Tewas Terlindas KRL di Rawa Buntu Tangsel Diduga Sengaja Bunuh Diri

Pengangkutan sampah menuju tempat pembuangan di luar Tangsel itu terus berjalan. Sementara volume yang masuk ke TPA Cipeucang tak pernah berkurang. Pihaknya pun telah berupaya menyemprot cairan kimia guna menekan bau dari tumpukan itu.

"Ya bagaimanapun juga tetap akan ada ekses seperti itu (bau)," katanya.

Selain penanganan jangka pendek, lanjut Benyamin, pemerintah juga dalam waktu dekat bersiap menggelar lelang internasional guna pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa).

"Justru nanti jangka panjangnya kita akan melakukan lelang internasional untuk PLTSA, ya mudah-mudahan aja sampah di Tangsel bisa selesai. Maka nya sekarang ini saya mengejar terus penggunaan teknologi ITF (Intermediate Treatment Facility) di Pondok Aren itu," paparnya.

Dia juga berharap, agar masyarakat luas menyadari bahwa penanganan sampah tak cukup dikerjakan pemerintah, akan tetapi butuh kerja sama dengan semua pihak.

"Yang penting sekarang masyarakat sendiri sampah bisa dikurangi pelan-pelan, udah banyak kok kelompok masyarakat bank sampah yang sudah melakukan penanganan," katanya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq

Sentimen: negatif (100%)