Sentimen
Negatif (100%)
17 Mei 2024 : 23.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Cirebon, Paris

Kasus: pembunuhan

Partai Terkait

Roundup: Hotman Paris Cium Kejanggalan di Kasus Vina Cirebon, Ada Pihak yang Berusaha Lindungi Pelaku

17 Mei 2024 : 23.30 Views 12

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Roundup: Hotman Paris Cium Kejanggalan di Kasus Vina Cirebon, Ada Pihak yang Berusaha Lindungi Pelaku

PIKIRAN RAKYAT – Hotman Paris sudah turun tangan dan terlibat dalam pengusutan kasus Vina Cirebon. Hal itu dilakukannya lantaran polisi tak sat-set (cekatan) dalam mengungkap kasus ini, Hotman memerintahkan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Cirebon untuk bertindak.

Pengacara kondang itu meminta warga Desa Banjarwangun, Kabupaten Cirebon untuk memburu 3 buronan pembunuh Vina Cirebon yang masuk daftar pencarian orang (DPO). Hotman Paris meminta masyarakat yang mengetahui keberadaan Pegi alias Perong, Andi, dan Dani untuk segera malapor ke polisi.

Tiga pelaku pembunuhan Vina Cirebon dan Rizky alias Eky disebut berasal dari Desa Banjarwangun, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Oleh karena itu, jika masyarakat desa tersebut mengetahui 3 orang pelaku diminta untuk segera bertindak.

Hotman juga meminta masyarakat untuk menelusuri keluarga pelaku, dan memastikan keberadaan mereka. Jika masih berada di kampung tersebut, maka pencarian bisa lebih mudah dilakukan.

Baca Juga: Bursa Pilgub Jakarta 2024 PDIP Bertabur Bintang: Ada Mensos Risma, Andika Perkasa, dan Ahok

“Dan kedua apakah keluarganya masih tinggal di sini, keluarga dari tiga orang yang diduga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan ini,” tutur Hotman, sebagaimana diliput wartawan Pikiran-Rakyat.com, Asep Bidin Rosidin di lapangan.

Hotman Paris cium kejanggalan

Usai menerima aduan dari keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris mencium adanya kejanggalan dalam kasus tersebut. Kejanggalan tersebut terletak pada aksi delapan tersangka yang mengubah keterangan di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) sebelum berkas dilimpahkan ke kejaksaan.

Awalnya delapan pelaku mengaku ada tiga orang lagi yang membunuh Vina dan Eki. Tapi nyatanya mereka buru-buru mengubah keterangan.

“Saya bicara dengan Kanit Deni di Polda Bandung ada hal yang menarik ternyata dari pernyataan Deni. Kasusnya sudah dilimpahkan dari 2016 ke Polda dari Polres Cirebon, yang menarik 8 orang ini pada saat di BAP pertama menyatakan ada tiga orang lagi pelaku tapi kemudian berubah sesudah dilimpahkan ke kejaksaan, berubah BAP-nya,” kata Hotman di kawasan Jakarta Barat, Kamis, 16 Mei 2024.

Hotman menaruh curiga bahwa ada pihak yang mencoba melindungi tiga tersangka lain. Sehingga delapan pelaku sampai rela mengorbankan diri dan menanggung semua kesalahan.

“Dari segi logika manusia normal enggak mungkin delapan orang itu bersama-sama mengarang kejadian di awal-awal berarti benar ada tiga orang (lagi tersangka)” tutur Hotman.

“Karena mereka saat BAP terpisah dikatakan ada tiga orang lagi tapi pada saat dilimpahkan ke kejaksaan mereka mengubah BAP sehingga ada pengaruh di sini sehingga tiga orang ini bahkan sampai sekarang alamat tidak jelas. Seharusnya di BAP itu ada,” ucapnya menambahkan.

8 pelaku bungkam

Marlina, kakak kandung Vina mengungkapkan sangat sulit menemukan tiga pelaku tersebut. Bahkan Ia sudah menyerah sejak 8 tahun silam karena tidak ada petunjuk sedikitpun.

Saat itu, Marlina sudah mencoba mencecar delapan pelaku yang sudah dihukum. Tapi mereka kompak bungkam, dan enggan mengungkap keberadaan Egi dan dua pelaku lainnya.

“Gak ada fotonya, udah dijatuhin vonis, saya datang ke lapas saya tanya pelaku lain 'alamatnya di mana yang namanya Egy?' mereka semua diam,” kata Marlina, kakak kandung Vina.

“Mereka diam, saya minta fotonya gak ada yang kasih tahu. Nama lengkap gak ada, dari polisi tidak ada,” ucapnya menambahkan dikutip dari YouTube Curhat BANG Denny Sumargo.

Polisi pun hanya bisa memasang keterangan soal ciri-ciri ketiga pelaku, tanpa adanya foto. Hal itu membuat publik makin berspekulasi liar.***

Sentimen: negatif (100%)