FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2024 mulai dibuka 15 Mei hingga 13 Juni mendatang.

Total formasi sekolah kedinasan sebanyak 3.445 yang akan diikuti oleh delapan kementerian/lembaga penyelenggara sekolah kedinasan.

Diantaranya, Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), Badan Intelijen Negara (BIN) sebanyak 400 formasi dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebanyak 721 formasi

Lalu Politeknik Keuangan Negara – Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN – STAN), Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebanyak 722 formasi dan Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sebanyak 105 formasi.

Kemudian Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS), Badan Pusat Statistik (BPS) sebanyak 355 formasi dan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim), Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) sebanyak 400 formasi.

Selanjutnya Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebanyak 120 formasi dan Sekolah kedinasan di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebanyak 622 formasi.

“Seleksi sekolah kedinasan tahun 2024 dibuka untuk delapan kementerian atau lembaga penyelenggara sekolah kedinasan yang terbagi menjadi 30 sekolah kedinasan,” kata Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto, dalam keterangannya.

Dia mengimbau agar calon pelamar agar waspada terhadap praktik penipuan atau percaloan yang kerap muncul saat penerimaan sekolah kedinasan.

“Jangan mudah percaya terhadap pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan menjadi mahasiswa atau taruna sekolah kedinasan. Proses seleksi dilakukan secara online dan tes dilaksanakan dengan CAT yang dipastikan transparan dan akuntabel,” jelasnya.

Tujuan penerimaan seleksi sekolah kedinasan tahun ini merekrut dan membuka kesempatan bagi talenta-talenta baru untuk memenuhi kebutuhan pegawai negeri sipil (PNS) yang mempunyai kompetensi spesifik di bidang pengelolaan keuangan dan kekayaan negara; statistisi; kepamongprajaan; keamanan siber dan persandian; keimigrasian dan pemasyarakatan; meterorologi, klimatologi, dan geofisika; serta transportasi.

Pendaftaran dapat dilakukan secara online pada portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) Badan Kepegawaian Negara (BKN) di https://dikdin.bkn.go.id/. (selfi/fajar)