PIKIRAN RAKYAT - Politikus Partai Golkar, Bahlil Lahadalia meyakini amicus curiae yang diajukan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ke Mahkamah Konsitutsi (MK) tidak akan mempengaruhi kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

"Saya punya keyakinan Mas Gibran dan Pak Prabowo menang. Masa 91 juta lebih penduduk Indonesia yang sudah memilih dianulir dengan amicus curiae," ujar Bahlil pada Sabtu, 20 April 2024.

Meski ada banyak pihak yang mengajukan amicus curiae, Bahlil meyakini MK akan bersikap independen dalam memutuskan perkara sengketa Pilpres 2024.

Baca Juga: Amicus Curiae di Sengketa Pilpres 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah MK

"Serahkan saja pada hakim, persidangan sudah berjalan. Saya punya keyakinan hakim punya independensi yang kuat," tutur dia.

Amicus Curiae Setelah 16 April Tak Dibahas Hakim MK

Kepala Biro Hukum dan Administrasi Kepaniteraan MK, Fajar Laksono mengatakan bahwa amicus curiae yang diajukan setelah 16 April 2024 akan tetap diterima.

Meski demikian, pengajuan lebih dari 16 April tidak akan ikut menjadi pertimbangan hakim konstitusi.

"Amicus curiae yang akan turut dibahas dalam pembahasan dan pengambilan putusan perkara adalah amicus curiae yang diterima oleh MK pada tanggal 16 April 2024 pukul 16.00 WIB," kata Fajar pada Kamis, 18 April 2024.

Fajar mengungkapkan, MK sudah menerima amicus curiae sejak Maret 2024. Saat ini pun, total ada 47 amicus curiae yang sudah diajukan kepada MK per Jumat, 19 April 2024.

"Amicus curiae yang sebetulanya sudah kita terima sejak Maret lalu. Jadi 23 ini nanti kita pilah ini, mana yang diterima tanggal 16 paling lama pukul 16 itu, mana yang diterima lebih dari itu," katanya.***