FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengumumkan bahwa setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan diberikan satu unit hunian apartemen.

Menurutnya, skema pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian tersebut.

Pada tahun 2024, sebanyak 47 menara apartemen telah disiapkan untuk ASN.

"Pegawai ASN yang dipindah pada tahap pertama akan diberikan tunjangan khusus, jadi akan ada tunjangan khusus bagi ASN yang pindah pionir," kata Azwar Anas saat konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu, dikutip dari ANTARA.

Azwar Anas menjelaskan bahwa setiap menara apartemen memiliki 60 unit hunian, masing-masing dengan luas 98 meter persegi. Untuk ASN, disiapkan 29 menara dengan total 1.740 unit hunian.

Targetnya, pada Juli 2024, 8 menara apartemen akan rampung, diikuti oleh tambahan 14 menara pada Agustus dan 7 menara pada November, sehingga totalnya menjadi 29 menara untuk ASN.

Pemindahan ASN ke IKN akan dimulai setelah bulan Agustus 2024, setelah Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di IKN. Menurut Azwar Anas, pada saat upacara tersebut, ribuan orang akan berkunjung dan bermalam di IKN, sehingga mereka memerlukan tempat tinggal.

"Pemindahan pertama ini setelah Agustus, Insya Allah September. Tapi Juli para menteri sebagian ada yang mulai pindah ke IKN," tuturnya. (*)