PIKIRAN RAKYAT - Tabrakan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di bahu Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Kilometer 79 pada Senin 15 Maret 2024 pagi. Kecelakaan tersebut menyebabkan seorang meninggal dunia dan dua penumpang lainnya luka berat.

Kepala Unit Polisi Jalan Raya (PJR) Tol Cipali, Inspektur Dua Raden Nugraha menjelaskan kronologi kecelakaan yang dipicu salah satu kendaraan. “Pengemudi hilang diduga hilang konsentrasi dan oleng ke kiri sehingga menabrak (dua kendaraan lain),” katanya.

Kendaraan yang memicu kecelakaan adalah Toyota Avanza bernomor B 2412 SRA. Mobil tersebut dikemudikan oleh Eko Pambudi (46) warga Jakarta Selatan.

Sedangkan, dua kendaraan yang ditabrak adalah Toyota Hiace G 7221 OF dan Innova H 1505 FD. Kedua kendaraan itu diketahui sedang berhenti di bahu jalan untuk mengganti ban dan beristirahat dalam perjalanan arus balik menuju Jakarta.

Raden menduga kendaraan Avanza melaju dengan kecepatan tinggi. “Toyota Hiace (yang tertabrak Avanza) terdorong ke depan menabrak Innova yang berada di depannya yang sedang berhenti di bahu jalan sehingga ketiga kendaraan mengalami kerusakan,” katanya.

Korban meninggal

Korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan kali ini bernama Husni Mubarok (24) asal Kabupaten Tegal. Ia disebut berada di antara Hiace dan Innova pada saat kejadian sehingga tubuhnya ikut tertabrak.

Selain itu, tabrakan yang keras menyebabkan dua penumpang di dalam Innova mengalami luka berat. Para korban luka maupun meninggal dunia langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta untuk mendapatkan penanganan medis.

Kecelakaan itu terjadi sekira pukul 5.00 WIB pagi di tengah kondisi lalu lintas cukup ramai dengan kendaraan yang menjalani arus balik dari arah Cirebon. Tak heran, petugas menerapkan rekayasa lalu lintas satu arah (One Way) ke arah Cikopo di Jalan Tol Cipali pada saat itu.

Pengemudi Avanza mengaku tidak merasa mengantuk meskipun telah mengemudi dari wilayah Jawa Timur karena rutin beristirahat setiap tiga jam sekali. “Ada mobil di kanan menyalip, saya kaget dan banting stir ke kiri lalu menabrak dua mobil di bahu jalan,” ujar Eko.

Ia mengeklaim memacu kendaraannya dalam kecepatan 60 kilometer per jam. Meskipun demikian, ia tetap tidak sempat menghindari kedua kendaraan yang sedang berhenti di bahu jalan sehingga menyebabkan kecelakaan beruntun kali ini.

Data kecelakaan

Menurut data dari Jasa Marga, terdapat 294.305 kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikampek Utama dari arah Timur Jalur Trans Jawa. Angka tersebut adalah akumulasi antara 10-14 April 2024.

Total volume kendaraan yang melewati GT itu naik 118,42 persen dibandingkan lalu lintas normal, 134.741 kendaraan. Sedangkan, untuk kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa tercatat sebanyak 208.016 kendaraan atau naik 56,65% dari lalu lintas normal sebanyak 132.791 kendaraan.

Hingga berita ini disusun, arus balik kendaraan terpantau masih ramai di ruas Tol Cipali maupun Tol Jakarta-Cikampek. Oleh karena itu, petugas masih memberlakukan one way untuk mengurai kepadatan kendaraan menuju Jakarta.***