PIKIRAN RAKYAT - Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar melakukan rekayasa arus lalu lintas untuk memecah kemacetan di beberapa titik padat. Titik yang dipadati kendaraan para pemudik ataupun kendaraan umum akan diprioritaskan.

Pengalihan arus diterapkan di jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) untuk menghindari sekaligus mengurangi kepadatan kendaraan.

"Untuk menghindari terjadinya kepadatan di Tol Japek maka arus lalu lintas dari Tol Cipularang mengarah Jakarta akan dialihkan via Tol Japek 2 Selatan (exit Simpang Susun Sadang Km 76 B)," kata Dirlantas Polda Jabar Komisaris Besar Wibowo saat diwawancarai pada Minggu, 14 April 2024.

Antrean kendaraan mulai terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama mengarah ke Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) beberapa waktu lalu. Pengelola tol mencatat kenaikan lalu lintas sepekan sebelum Idul Fitri 1445 Hijriah.

Ditlantas Polda Jabar juga melakukan pengalihan arus lalu lintas menuju Jakarta melalui wilayah Lembang, Bandung Barat. "Nantinya pemudik yang akan kembali ke tempat tinggalnya dalam arus balik, dialihkan menggunakan jalur Subang menuju Jakarta," katanya.

Caranya, kata Wibowo, pemudik yang dari Subang akan diarahkan ke gerbang Tol Cilameri menuju Tol Cipali. "Hal ini diterapkan untuk menghindari kepadatan kemacetan saat arus balik ke arah Jakarta," katanya.

Kabid Humas Polda Jabar, Komisaris Besar Jules Abraham Abast, menambahkan, untuk membantu arus balik, Tol Bocimi pun sudah dibuka kembali. "Untuk arus lalu lintas dari Jakarta ke Sukabumi dibuka dengan one way, sedangkan kendaraan dari arah Sukabumi menuju wilayah Jakarta tetap diarahkan ke exit Tol Cigombong Cicurug," kata Jules.

Prioritas utama arus lalu lintas sejak pagi hingga sore dibuka untuk kendaraan yang akan menuju Sukabumi. "Dan nantinya di KM 62 karena masih terdapat lubang bekas longsoran, akan dialihkan ke jalur A, kemudian akan kembali ke jalur B kembali pada KM 64.600," katanya.***