AYOBANDUNG.COM -- Taiwan diguncang dua gempa dahsyat pada Rabu, 3 April 2024. Gempa pertama berkekuatan M 7,4 yang terjadi pukul 08.58 waktu setempat atau pukul 06.58 WIB.

Gempa kedua yang berkekuatan M 6,6 terjadi 13 menit setelahnya yakni pukul 09.11 WIB waktu setempat. Kedua gempa ini bahkan disebut sebagai yang terbesar dalam 24 tahun terakhir.

Menurut Badan Meteorologi Jepang, pusat gempa berada di laut timur Taiwan. Kedalaman gempa dilaporkan cukup dangkal, hanya 11 km, sehingga menyebabkan banyak kerusakan di darat.

Baca Juga: AS Ingin Taiwan Selalu di Bawah Ancaman China

Guncangan gempa juga bisa dirasakan cukup besar di beberapa pulau di Jepang Selatan, seperti Pulau Okinawa, Yaeyama, dan Miyako.

Bahkan Badan Meteorologi Jepang langsung mengeluarkan peringatan tsunami untuk pulau-pulau tersebut.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono dalam utasnya di X mengatakan, tsunami sudah terdeteksi di beberapa daerah imbas dari gempa tersebut.

Ia melaporkan, Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) telah memberi informasi adanya tsunami lokal di Taiwan. Tide gauge (alat pengukur pasang surut air laut) di Chengong (Taiwan) mencatat tsunami dengan ketinggian 45 cm.

Tide gauge di Longdong (Taiwan) juga mencatat tsunami dengan ketinggian 21 cm. Sementara tide gauge di Ishigakijima (Jepang) mencatat tsunami setinggi 12 cm.

"Tsunami terdeteksi di Taiwan 45 cm," cuitnya, Rabu, 3 April 2024.

Menurut Daryono, gempa Taiwan ini disebabkan oleh aktivitas Sesar Longitudinal Valley Fault bagian utara dengan mekanisme naik (thrust fault).

Di media sosial X, beberapa warga Taiwan mengungkap kondisi pascagempa. Mereka mengunggah foto dan video bangunan-bangunan tingkat yang miring dan hampir roboh setelah diguncang gempa yang cukup dahsyat.

Potret bangunan miring akibat gempa Taiwan, Rabu, 3 April 2024. (X/saudaaaade)

Salah satu bangunan yang hampir roboh berada di Hualien, Taiwan. Gedung berlantai lima itu terlihat miring hingga 45 derajat.

Belum ada keterangan resmi adanya korban jiwa akibat gempa Taiwan terbesar ini.

*Follow Official WhatsApp Channel AYOMEDIA untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini