PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Surakarta sekaligus cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka mengatakan dirinya menunggu lampu hijau dari Capres 01, Anies Baswedan dan Capres 03, Ganjar Pranowo, sebelum bersilaturahim.

Sebelumnya, Gibran sempat menyatakan dirinya tidak sabar untuk segera menemui pasangan lawan, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD usai dinyatakan unggul sementara berdasarkan quick count.

Rencana tersebut diungkap Gibran saat menyampaikan pidato di depan pendukungnya bersama Prabowo, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024 lalu. Namun, ketika ditanyai progres rencana pertemuan itu, Gibran mengaku masih menunggu kesediaan kedua rivalnya.

"Saya nunggu saja. Kalau beliau-beliau berkenan saya kunjungi ya saya kunjungi. Saya kan yang paling muda," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Rabu, 13 Maret 2024.

Selain itu, Gibran mengimbau kepada semua pihak agar menunggu dengan sabar rekapitulasi penghitungan suara berjenjang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sampai selesai. Hal ini untuk merespons hasil sementara yang mengunggulkan paslon 02 tersebut.

"Kita tunggu sampai tanggal 20 Maret saja," katanya di Solo, Jawa Tengah, Rabu.

Pun demikian, terkait hasil hitung cepat di Jawa Tengah yang juga didominasi oleh Prabowo-Gibran, anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu hanya sedikit bicara. Dia mengingatkan bahwa sejatinya proses belum usai.

"Belum selesai semuanya, ditunggu saja," kata dia, menekankan.

Kata Anies dan Ganjar

Capres 01, Anies Baswedan menanggapi rencana Gibran Rakabuming Raka yang ingin sowan usai unggul sementara versi quick count pada Pilpres 2024. Anies meminta Gibran menunggu sampai seluruh proses pemilu selesai digelar.

"Nanti saja kalau sudah beres semua," kata Anies di Masjid Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Februari 2024 lalu.

Di sisi lain, Ganjar tampak tak keberatan. Hanya saja, Gibran belum menghubunginya hingga saat ini.

"Oh belum. Belum ngontak," kata Ganjar singkat di Gedung High End, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 15 Februari 2024. ****