Sentimen
Positif (49%)
28 Feb 2024 : 19.22
Informasi Tambahan

Institusi: Dewan Pers

Kasus: Narkoba, kekerasan seksual

Tokoh Terkait
Nurkholis

Nurkholis

'Seksinya' Isu Pemilu 2024, Bawaslu Ungkap yang Terjadi Saat Bekerja di 'Ruang Gelap'

28 Feb 2024 : 19.22 Views 5

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

'Seksinya' Isu Pemilu 2024, Bawaslu Ungkap yang Terjadi Saat Bekerja di 'Ruang Gelap'

PIKIRAN RAKYAT - Anggota Bawaslu, Nurkholis menyoroti euforia Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang menyedot perhatian masyarakat di seluruh penjuru Tanah Air.

"Dinamikanya menarik, jadi dinamika Pemilu 2024 ini sangat heroik," kata Nurkholis dalam acara Public Hearing On Trustworthy News Indicators Media di Tengah Dinamika Pemilu 2024 yang digelar secara virtual pada Rabu, 28 Februari 2024.

Dari kacamata penyelenggara Pemilu, pesta demokrasi kali ini mampu dinikmati oleh beragam latar belakang, hingga pembicaraannya 'langgeng' di kursi terpopuler berbagai media mainstream alias arus utama.

"Kita dapat menyaksikan satu fakta ga ada isu yang dibicarakan masyarakat seluas isu Pemilu," ujarnya.

Bahkan tak hanya ketika mendekati hari pencoblosan, topik terkait Pemilihan Umum telah gandrung dibicarakan di tengah kerumunan massa.

Di antara banyaknya informasi berlalu-lalang, baik isu yang menurut media dianggap 'seksi' maupun tak memikat, dialog terkait Pemilu sedikit demi sedikit mulai mendominasi ruang pembicaraan publik.

"(Sejak) tahapan pemutakhiran data pemilih, (saat) kami (Bawaslu) bekerja di 'ruang gelap', kesibukan (pembahasan terkait Pemilu) sudah mulai (ramai dibicarakan) 22 bulan lalu, pada setiap tahapanya ada isu yang seksi dan tidak seksi bagi media," tutur Nurkholis.

Oleh karena itu, ke depannya, Nurkholis berharap media dapat mengawal proses Pemilu hingga selesai dengan mengedepankan aspek 'trustworthy'.

"Harapannya dalam setiap tahapan sampai berakhirnya tahapan media dapat mengawal kami dan memberi masukan," ujar dia.

Trustworthy News Indicators yang Digagas AMSI

Selengkapnya isi Trustworthy News Indicators yang telah digagas AMSI sejak Oktober 2022:

1. Menjunjung tinggi dan patuh menjalankan kode etik jurnalistik dan pedoman pemberitaan media siber sebagai pedoman utama kerja keredaksian.

2. Mengutamakan kerja jurnalistik untuk kepentingan umum.

3. Melakukan kerja jurnalistik secara obyektif, jujur dan tidak mempraktikkan plagiarisme.

4. Memenuhi standar perusahaan pers serta memenuhi proses verifikasi perusahaan pers yang ditetapkan UU dan Peraturan Dewan Pers.

5. Mengumumkan secara terbuka kepada pembaca tentang penanggungjawab, alamat, susunan organisasi redaksi dan manajemen, serta mencantumkan kepemilikan (ownership) perusahaan.

6. Menghargai keberagaman, kelompok minoritas, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia yang dijamin UUD 1945.

7. Tidak mempromosikan dan atau mengiklankan produk terlarang seperti narkoba, obat-obatan terlarang, senjata ilegal, atau barang selundupan.

8. Tidak memberitakan secara demonstratif dan/atau mendukung aksi terorisme dan rasisme.

9. Membuat editorial yang melindungi anak-anak dan perempuan yang menjadi korban kekerasan, perundungan, pornoaksi, tindak pidana kekerasan seksual, serta tindakan diskriminasi gender.

10. Memberi label yang mudah diketahui pembaca yang membedakan secara jelas antara berita, opini, dan advertorial atau konten bersponsor/berbayar.

11. Menghargai dan melindungi data pribadi dan hak privacy pembaca atau pengunjung situs. ***

Sentimen: positif (49.9%)