Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Universitas Ibnu Chaldun
Tokoh Terkait

Dzul Fikar Ahmad
Pemuda Muhammadiyah Kritik Isu Hak Angket, Musni Umar: Menang dengan Kecurangan Harus Ditolak
Fajar.co.id
Jenis Media: Nasional

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ketum PP Pemuda Muhammadiyah Dzul Fikar Ahmad Tawalla mengkritisi isu hak angket. Ia menyebut itu adalah buah dari tidak sanggupnya pihak yang kalah menerima fakta.
Hal tersebut ditimpali Musni Umar. Mantan Rektor Universitas Ibnu Chaldun tersebut mengatakan menang kalah dalam politik hal biasa.
“Kalah dan menang dalam sebuah kompetisi sudah lumrah,” ungkapnya dikutip fajar.co.id dari unggahannya di X, Senin (26/2/2024).
Namun yang ditolak, kata dia. Yakni kemenangan yang dihasilkan dari kecurangan.
“Tetapi menang dengan kecurangan harus ditolak,” ujarnya.
Di sisi lain, ia bilang PP Muhammaditah harusnya menolak kecurangan Pemilu.
“Pemuda Muhammadiyah seharusnya menolak kecurangan Pemilu dalam rangka amar ma'ruf nahi mungkar,” pungkasnya.
Diketahui, pernyataan Fikar itu diungkapkan saat Jumat 23 Februari 2024. Saat ditanyai wartawan.
Ia mengatakan, hak angket adalah isu politik. Dibuat-buat demi menciptakan keributan di ruang publik.
“Buah keengganan untuk menerima fakta. Pihak yang merasa tidak puas dengan proses dan hasil Pemilu seharusnya bisa bawa dugaan itu ke Bawaslu, DKPP atau Gakkumdu. Lagi pula, Undang-Undang kita mendorong para kontestan untuk membawa perkara itu ke Mahkamah Konstitusi (MK). Jangan karena kecewa dengan hasil akhir Pemilu, lantas menegasikan semua proses yang dijalankan oleh penyelenggara,” ucapnya.
(Arya/Fajar)
Sentimen: negatif (99.6%)