PIKIRAN RAKYAT – Gibran Rakabuming Raka menyampaikan pidato klaim kemenangan usai melihat hasil quick count yang menunjukkan paslon 02 unggul pada Pilpres 2024. Gibran berterima kasih kepada para relawan dan pendukung yang telah membantunya unggul dalam kontestasi politik tahun ini.

"Saya berterima kasih dan mohon maaf untuk bapak-ibu yang sudah berkeringat, yang sudah mungkin berdarah-darah, yang sudah menghabiskan waktunya untuk melakukan konsolidasi kampanye, terima kasih sekali,” kata Gibran di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024.

Gibran mengakui dirinya bukan siapa-siapa sebelum dicalonkan menjadi pendamping Prabowo Subianto. Dia juga mengungkit julukan-julukan yang kerap dialamatkan kepadanya selama rangkaian Pemilu 2024.

“Tiga bulan yang lalu saya bukan siapa-siapa. Saya masih dikatain planga-plongo, Samsul, dikatain takut debat, tapi yang jelas berkat dukungan dan doa bapak-ibu semua saya dan Pak Prabowo sekarang sudah ada di sini,” ujarnya.

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu lalu berterima kasih kepada Prabowo karena sudah memilihnya menjadi cawapres meski pengalaman keduanya di dunia politik terlampau jauh. Gibran berjanji akan mengingat nasihat Prabowo untuk selalu menjadi teladan bagi anak-anak muda.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Prabowo yang sudah memberikan ruang untuk anam muda sepeti saya, memberikan ruang untuk anak muda menjadi bagian dari perjalanan menuju Indonesia Emas. Ini luar biasa Pak Prabowo sebagai teladan yang selalu memberikan guidance untuk kami anak-anak muda," kata Gibran.

Quick Count Indikator Politik

Quick count sementara lembaga survei Indikator Politik Indonesia hingga pukul 15.48 WIB menunjukkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memimpin perolehan suara.

Dalam perhitungan tersebut, Prabowo-Gibran memperoleh suara sebanyak 57,97 persen. Di posisi kedua, ada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang memperoleh suara sebesar 25,46 persen. Sementara posisi terakhir ditempati oleh Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan suara sebesar 16,57 persen.

Hasil tersebut dihitung berdasarkan data yang masuk sebesar 48,17 persen dan tingkat partisipasi sebesar 84,20 persen. Margin of error dari hasil quick count tersebut adalah sebesar 1,05 persen.***