Ramai Isu BUMN Diganti Koperasi, Koordinator BUMN Sektor Asuransi: Gak Mungkin!
Fajar.co.id
Jenis Media: Nasional

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Isu BUMN diganti jadi koperasi menggelinding. Alumni Relawan Bakti BUMN sekaligus Kordinator BUMN Muda Sektor Asuransi dan Reasuransi, Wahyudin menyebutnya tak mungkin.
“BUMN menjadi Koperasi, gak mungkin!” ungkapnya dari keterangan tertukis yang diterima fajar.co.id, Rabu (7/2/2024).
Isu tersebut, bermuka saat Erick Thohir menanggapi pertanyaan wartawan. Terkait rencana Anies-Muhaimin (Amin) mengganti BUMN jadi koperasi.
Erick pun mengungkapkan itu tidak masuk akal. Sejak saat itu, pendukung Amin dan simpatisan Erick berdebat di media sosial.
Wahyudin menilai, gagasan itu, entah benar atau tidak, telah embuat resah para stakeholder BUMN. Tak terkecuali para milenial dan relawan BUMN.
“Alumni Relawan Bakti BUMN sekaligus Kordinator BUMN Muda Sektor Asuransi dan Reasuransi menegaskan bahwa secara prinsip dan regulasi BUMN tidak dapat diubah menjadi koperasi atau berbadan hukum koperasi,” jelasnya.
Ia menerangkan, BUMN adalah pilar perekonomian karena sumber penghasilan negara. Belum lagi kontribusi lainnya seperti aspek penyerapan tenaga kerja, daya saing Internasional, dan perkuatan UMKM.
“BUMN dalam hal ini sektor asuransi dan reasuransi menjadi tumpuan stabilitas keuangan yang mana melindungi program strategis negara, pengurangan devisa keluar negeri, program perlindungan masyarakat, penjaminan KUR dan lainnya,” terangnya.
Selain itu, ia bikang BUMN juga menyelesaikan restrukturisasi polis asuransi jiwa dan penataan dana pensiun BUMN.
"Jadi, ini tidak mungkin dilakukan oleh Koperasi, yang jangkauannya juga terbatas,” ucapnya.
Selama ini, ia mengatakan BUMN sudah banyak menelurkan program berkualitas, salah satunya program bakti BUMN.
Program itu, kata dia, memilih relawan ditugaskan membantu masyarakat sekitar. Termasuk berkolaborasi dengan peningkatan kualitas UMKM dan Koperasi di daerah yang menjadi titik kepedulian.
“Program Relawan Bakti BUMN memang merupakan sebuah kegiatan kolaborasi BUMN dalam rangka implementasi Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan dari BUMN untuk Indonesia,” tandasnya.
(Arya/Fajar)
Sentimen: positif (99.9%)