Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam, Katolik
Institusi: Universitas Indonesia, IPB, UGM, UNPAD, UIN, Universitas Hasanuddin, UNAIR, UII, Universitas Andalas, Institut Pertanian Bogor, UNESA, Universitas Airlangga, Universitas Jember, Universitas Negeri Surabaya
Kab/Kota: Surabaya, Bogor, Gunung, Jember, Malang, Yogyakarta, Mataram
Kasus: covid-19, korupsi
Tokoh Terkait
Mahfud MD Bongkar Ancaman yang Menyasar Sejumlah Rektor, Dipaksa Apresiasi Kepemimpinan Jokowi
Pikiran-Rakyat.com
Jenis Media: Nasional

PIKIRAN RAKYAT – Para rektor dan civitas academica di sejumlah universitas di Indonesia turun gunung untuk mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar kembali ke koridor demokrasi yang benar. Keresahan para rektor hingga dosen itu bukan tanpa alasan, mereka melihat makin banyaknya pelanggaran etik yang dilakukan Jokowi menjelang Pemilu 2024.
Eks Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak mau ketinggalan, mereka juga mendesak Jokowi dan pejabat negara lain untuk menjunjung tinggi demokrasi. Mengingat banyak Menteri dan pejabat berbondong-bondong mendukung salah satu paslon dan tidak mengikuti aturan untuk cuti.
Di balik suara para rektor yang mengkritik Jokowi, ada sejumlah rektor yang justru mendapatkan ancaman. Permasalahan ini diungkapkan Eks Menkopolhukam Mahfud MD dalam cuitannya.
Mahfud MD menyebut sejumlah rektor didekati untuk membuat pernyataan yang mengapresiasi pemerintahan Jokowi. Tindakan represif itu bahkan langsung direkam oleh petugas yang mendatangi para rektor dan dosen.
Baca Juga: Wiranto Suruh Rakyat Coblos Prabowo: Pilih Capres yang Bisa Joget!
“Setelah sahut-sahutan puluhan perguruan tinggi mengeluarkan petisi karena pelanggaran etik dan ketidaknetralan aparat pemerintah dlm berdemokrasi (pemilu), muncul gerakan,” ujar Mahfud MD.
Bahkan para rektor tersebut dipaksa untuk menyatakan bahwa Pemilu 2024 berjalan baik. Tidak seperti yang disampaikan oleh para rektor di berbagai universitas.
“Beberapa rektor di perguruan tinggi lain didekati agar membuat statement (ada yg langsung direkam oleh petugas) bhw: 1- Mengapresiasi kepemimpinan Pak Jokowi spt dlm menangani covid-19; 2- Pemilu 2024 berjalan baik; 3)- Sekelompok orang tak bisa memaksakan kehendak kpd rakyat,” ucapnya menambahkan.
Mahfud MD menyebut sejumlah rektor yang dipaksa membuat pernyataan palsu menolak terang-terangan. Sikap akademisi yang menolak diapresiasi oleh Mahfud MD, karena bisa membangun demokrasi yang lebih baik.
“Ada rektor-rektor yg langsung diminta membuat video template text yg sdh disiapkan lalu diviralkan, ada jg rektor yg tak mau melakukannya dan menolak terang2an. Mari bangun Indonesia ini dgn demokrasi yang bermartabat,” kara Mahfud MD.
Unggahan Mahfud MD. /X.com @mohmahfudmd
Daftar kampus yang buat pernyataan sikap ke Jokowi Universitas Gadjah Mada (UGM) - 31 Januari 2024 Universitas Islam Indonesia (UII) - 1 Februari 2024 Universitas Khairun (Unkhair) Ternate - 2 Februari 2024 Universitas Andalas (Unand) - 2 Februari 2024 Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga - 2 Februari 2024 Universitas Hasanuddin (Unhas) - 2 Februari 2024 Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) - 2 Februari 2024 Universitas Katolik (UNIKA) Atma Jaya - 2 Februari 2024 Universitas Indonesia (UI) - 2 Februari 2024 Universitas Muhammadiyah Babel - 2 Februari 2024 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) - 3 Februari 2024 Universitas Padjadjaran (Unpad) - 3 Februari 2024 Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik Indonesia (Aptik) - 3 Februari 2024 Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi dan Sosial - 3 Februari 2024 Institut Pertanian Bogor (IPB) University - 3 Februari 2024 Universitas Mataram (Unram) - 3 Februari 2024 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) - 5 Februari 2024 Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah - 5 Februari 2024 Universitas Pendidikan Indonesia - 5 Februari 2024 Universitas Airlangga (Unair) - 5 Februari 2024 Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) - 5 Februari 2024 Universitas Janabadra Yogyakarta - 5 Februari 2024 Sekolah Tinggi Filsafat (STF) Driyarkara - 5 Februari 2024 Universitas Jember (Unej) - 5 Februari 2024 Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya - 5 Februari 2024 Universitas Negeri Malang (UM) - 5 Februari 2024 Universitas Negeri Surabaya (Unesa) - 5 Februari 2024
Eks Pimpinan KPK juga menyatakan sikap pada Senin, 5 Februari 2024 kemarin. Mereka mendesak Jokowi untuk menegakkan demokrasi.***
Sentimen: negatif (100%)