Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BRI
Kasus: stunting
Kuliah Jurusan Nutrisi dan Teknologi Pakan Bisa Kerja Jadi Apa Saja? Simak Estimasi Gajinya
Ayobogor.com
Jenis Media: Regional

AYOBOGOR.COM - Jurusan Nutrisi dan Teknologi Pakan menawarkan pemahaman mendalam tentang hubungan antara makanan, nutrisi, dan kesehatan, sementara juga mencakup teknologi pangan untuk meningkatkan kualitas produk pangan.
Namun, seberapa luas peluang karier yang dapat diakses lulusan jurusan ini?
Simak artikel ini untuk memahami potensi gaji dan ragam pekerjaan yang dapat dijalani setelah menyelesaikan kuliah.
Baca Juga: Hakim Tapi Nggak di Pengadilan? Jawabannya Bukan Hakim Garis, 10 Tebak-tebakan Kocak Lucu Logika Bikin Ngakak
1. Ahli Gizi Klinis
Salah satu jalur karier yang umum bagi lulusan jurusan Nutrisi adalah menjadi ahli gizi klinis.
Mereka dapat bekerja di rumah sakit, klinik, atau pusat kesehatan untuk memberikan layanan konsultasi gizi kepada pasien dengan kondisi medis tertentu.
2. Ahli Pangan
Dengan pengetahuan dalam teknologi pangan, lulusan dapat bekerja sebagai ahli pangan di industri makanan dan minuman.
Tugas mereka melibatkan pengembangan produk baru, pemantauan kualitas, dan peningkatan proses produksi.
Baca Juga: Peringati Hari Gizi Nasional 2024, BRI Peduli Salurkan Bantuan ‘Cegah Stunting Itu Penting'
3. Peneliti Nutrisi
Membantu masyarakat mengadopsi pola makan sehat dapat menjadi peran peneliti nutrisi.
Mereka terlibat dalam penelitian untuk memahami dampak nutrisi pada kesehatan dan memberikan rekomendasi yang berbasis bukti.
4. Konsultan Gizi
Lulusan juga dapat memilih jalur sebagai konsultan gizi, memberikan saran gizi kepada individu atau kelompok.
Ini bisa melibatkan penasehatan tentang pola makan sehat, manajemen berat badan, atau kebutuhan nutrisi khusus.
Itulah empat prospek kerja lulusan jurusan Nutrisi dan Teknologi Pakan.
Baca Juga: Naik Kelas Bersama Rumah BUMN, BRI Sukses Berdayakan Lebih dari 400 Ribu UMKM
Gaji lulusan Jurusan Nutrisi dan Teknologi Pakan dapat bervariasi tergantung pada lokasi, pengalaman, dan jenis pekerjaan.
Secara umum, ahli gizi klinis dapat menghasilkan antara Rp5 juta hingga Rp10 juta per bulan di Indonesia, sementara ahli pangan dan peneliti nutrisi dapat mendapatkan gaji yang lebih tinggi, terutama dengan pengalaman yang lebih luas.
Jurusan Nutrisi dan Teknologi Pakan membuka pintu bagi berbagai karier yang memadukan pemahaman mendalam tentang nutrisi dan keterampilan teknologi pangan.
Dengan perkembangan kesadaran akan kesehatan masyarakat, lulusan jurusan ini memiliki peluang besar untuk berkontribusi dalam berbagai sektor dan meraih penghasilan yang memuaskan.
Jika Anda tertarik pada dunia nutrisi dan teknologi pangan, kuliah di jurusan ini dapat menjadi langkah awal yang menjanjikan untuk karier yang memuaskan.***
Sentimen: positif (100%)