LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Jogging atau kegiatan lari kini telah menjadi gaya hidup bagi sebagian masyarakat.

Selain untuk kesehatan, kegiatan jogging juga sering dijadikan sebagai ajang untuk eksis di media sosial.

Oleh karenanya banyak masyarakat melaksanakan kegiatan jogging di tempat yang memiliki pemandangan indah.

Selain di tengah kota, pantai juga menjadi salah satu tempat yang sering dicari masyarakat untuk melakukan jogging.

Pemerintah melalui Kementrian PUPR ingin mewujudkan hal tersebut melalui pembangunan infrastruktur di berbagai daerah di Indonesia.

Baca Juga: Syarat Pencairan Dana Pensiunan PNS Tahun 2024, Sri Mulyani Siapkan Uang Tambahan Sebesar Rp4 Juta

Kementerian PUPR telah merampungkan pembangunan Prasarana Pengamanan Pantai Timur Pangandaran, Jawa Barat.

Hal ini diumumkan melalui akun X resmi Kementrian PUPR.

Pembangunan prasarananya meliputi bangunan revetment sepanjang 1.920 meter yang dilengkapi dengan fungsi jogging track sepanjang 1.557 meter.

Lebar dari jalur jogging ini memiliki luas 3 meter sehingga pengunjung yang berjogging disana tidak akan berdesakan.

Dikutip dari data LPSE, biaya pagu anggaran pembangunan pengaman pantai ini mencapai Rp1,75 miliar.

Pembangunan infrastruktur ini dimulai pada tahun 2020 hingga 2022.

Baca Juga: MenPAN RB Kebut PP Turunan UU ASN 2023, Kategori Tenaga Honorer Ini Bersiaplah Diangkat Jadi PPPK 2024 Full Time

Pembangunan pengaman pantai ini mampu melindungi pantai dari abrasi dan erosi akibat gelombang ombak pangandaran yang terkenal kuat.

Pembangunan pengaman pantai berupa revetment/ tanggul laut dapat mereduksi kekuatan gelombang sampai 30% sehingga dapat mengamankan kawasan pariwisata dan hunian warga.

Pembangunan infrastruktur yang dilengkapi Jogging track ini diharapkan akan menambah daya tarik bagi wisatawan yang datang.***