Sentimen
Positif (49%)
15 Jan 2024 : 10.07
Informasi Tambahan

Institusi: UNHCR

Kab/Kota: bandung

UNHCR dan Pemerintah Sepakat Pengungsi Rohingya Ditampung di Pulau Galang, Benarkah?

15 Jan 2024 : 10.07 Views 54

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

UNHCR dan Pemerintah Sepakat Pengungsi Rohingya Ditampung di Pulau Galang, Benarkah?

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Viral di media sosial (medsos) pengungsi Rohingya resmi ditampung di Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau.

Akun United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) Indonesia mengaku, telah sepakat dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) untuk menampung pengungsi Rohingya di Pulau Galang.

“Kami UNHCR Indonesia menyampaikan kepada masyarakat Indonesia sudah berkoordinir bersama Pemerintah Kepulauan Riau khususnya di Pulau Galang untuk menampung pengungsi Rohingya dan menyediakan tempat tinggal tanah dan rumah untuk setiap 1 keluarga pengungsi Rohingya serta setiap hari akan memberikan makanan yang bergizi.” tulis akun unhcr2015.

Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengusulkan bahwa Pulau Galang bisa digunakan sebagai tempat pengungsian Rohingya.

Pasalnya, dulu Pulau Galang pernah dijadikan sebagai tempat menampung pengungsi dari Vietnam.

Menanggapi usulan tersebut, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Jubir Kemenlu) Lalu M Iqbal mengatakan, semua opsi untuk membahas pengungsi Rohingya termasuk pemakaian Pulau Galang ada dalam pembahasan.

Baca Juga: Bandara Terbesar Kedua di Indonesia Ini Ada di Jawa Barat, Telan Biaya Rp2,6 Triliun Direncanakan Sejak Era Megawati!

Menurut Iqbal, akar masalah Rohingya adalah adanya konflik di Myanmar, sehingga diperlukan penyelesaian di negara asal tersebut.

Indonesia akan membantu agar konflik di Myanmar dapat segera diselesaikan.

Pemprov Kepri pun memberi respons terhadap kabar UNHCR mengklaim telah sepakat menampung pengungsi Rohingya di Pulau Galang,

Gubernur Kepri Ansar Ahmad membantah adanya kesepakatan dengan UNHCR Indonesia untuk menempatkan pengungsi Rohingya di Pulau Galang.

Ansar juga menampik kabar bahwa UNHCR Indonesia telah menerima tanah kosong dari Pemprov Kepri untuk dijadikan tempat penampungan pengungsi Rohingya.

Ia yakin kabar tidak benar tersebut disebarkan oleh akun-akun medsos yang mengatasnamakan UNHCR.

UNHCR Indonesia menyatakan, kabar yang beredar di medsos bukan dari akun resminya.

“Berhati-hatilah terhadap akun palsu yang mengatasnamakan UNHCR,” tulis akun unhcrindonesia.

Baca Juga: Pemakaian Nama Pj Bupati Bandung Barat untuk Taman Ka'bah Dinilai Narsistik dan Langgar Aturan

Adapun akun medsos resmi milik UNHCR Indonesia yang dapat Anda catat sebagai berikut:

Website: www.unhcr.org/id/

X atau Twitter: @UNHCRIndo

Instagram: @UNHCRIndonesia

Facebook: UNHCR Indonesia

TikTok: @unhcrindonesia

Sentimen: positif (49.6%)