Sentimen
Positif (100%)
11 Jan 2024 : 18.29
Informasi Tambahan

BUMN: PT PAL Indonesia

Kab/Kota: Manila

Kunker ke Filipina, Jokowi Ungkap 2 BUMN Berhasil Dapat Proyek Rp 8,5 Triliun

11 Jan 2024 : 18.29 Views 3

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Kunker ke Filipina, Jokowi Ungkap 2 BUMN Berhasil Dapat Proyek Rp 8,5 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia, yaitu PT PP (Persero) dan PT Adhi Karya (Persero) mendapatkan proyek di Filipina senilai Rp 8,5 triliun.

Hal itu diungkapkan Jokowi usai bertemu dengan Menteri Transportasi Filipina, Jaime Bautista, di Hotel Peninsula, Manila, Filipina, Kamis (11/1/2024).

Diketahui, Joint Venture Kontrak PT PP dan PT Adhi Karya untuk North-South Commuter Railway Project baru saja ditandatangani.

"Pagi hari tadi saya bertemu dengan Menteri Transportasi Filipina, di mana kita patut bersyukur karena BUMN kita yaitu PT PP dan PT Adhi Karya berhasil mendapatkan dua kontrak kerja sama melalui lelang senilai Rp 8,5 triliun," kata Jokowi dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.

Baca juga: Sebut Jokowi Lupa Angka 3, Hasto: Yang Penting PDI-P Solid dengan Rakyat

Kepala Negara berharap kerja sama tersebut dapat segera ditindaklanjuti dengan sesi peletakan batu pertama atau groundbreaking.

Oleh karena itu, Jokowi menekankan pentingnya komitmen kuat kedua pihak agar proyek kerja sama tersebut dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan target yang telah ditentukan.

"Dan saya harap ini dapat terus dikembangkan. Kita harapkan tidak hanya di Filipina tetapi juga di negara-negara yang lain," ujar Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Pertahanan Filipina, Gilberto Eduardo Geraldo C. Teodoro.

Baca juga: Jokowi Belum Ucapkan Selamat Ultah ke PDI-P, Hasto: Yang Terpenting Komitmen pada Rakyat, bukan Keluarga

Jokowi mengatakan, dalam pertemuan itu, Menteri Pertahanan Filipina menyampaikan kepercayaannya dan rasa puasnya terhadap produk industri pertahanan Indonesia, seperti kapal udara ringan buatan PT DI dan kapal perang buatan PT PAL.

Tak heran Jokowi Yakin badan usaha pelat merah mampu bersaing di kancah internasional bila mampu dikelola dengan baik.

"Saya yakin BUMN-BUMN Indonesia baik di sektor karya maupun pertahanan jika dikelola dengan baik, jika dikelola dengan manajemen transparan, akan mampu bersaing di kancah internasional, di kancah global," kata Jokowi.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan ini adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Baca juga: Jokowi Bertolak ke Vietnam Hari Ini, Usai Kunker ke Filipina

-. - "-", -. -

Sentimen: positif (100%)