JAKARTA, JITUNEWS.COM - Wakil Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Saleh Partaonan Daulay, mengritik capres nomor urut 1 Anies Baswedan. Saleh menilai Anies tampak sangat ambisius menjadi presiden dan mengalahkan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

"Kalau menonton secara keseluruhan, orang pasti akan melihat betapa Anies sangat ambisius. Ambisius untuk menjadi presiden. Karenanya, ambisius ingin mengalahkan Prabowo dengan cara yang tidak terhormat," kata Saleh dalam keterangan tertulis, Senin (8/1).

Politikus PAN ini mempertanyakan apakah Anies mengetahui dan menjalani latihan militer.

Minta Ditegur jika AMIN Tak Wujudkan Perubahan, Cak Imin: Kami Tak Antikritik

"Pak Anies ini tahu apa soal TNI? Apa pernah latihan militer? Apa pernah bertugas menjaga NKRI di dalam dan luar negeri? Apa pernah masuk lumpur bersembunyi untuk menghindari gempuran musuh? Oh ya, pelatihan bidang pertahanan apa yang sudah pernah didapatkannya sehingga merasa yakin memberikan penilaian seperti itu?" ucap Saleh.

Menurutnya, ada banyak kegagalan yang terjadi di Jakarta. Saleh mengatakan bahwa pihaknya memiliki data-data mengenai hal itu tapi Prabowo enggan membukanya.

"Kalau mau jujur, banyak kegagalan yang terjadi di Jakarta. TKN Prabowo tahu betul soal itu. Dan punya datanya. Bukan data asal-asalan. Namun, TKN Prabowo tidak mau membuka soal itu. Makanya tetap fokus dengan tawaran visi-misi dan program," jelasnya.

Saleh menyebut Anies hanya bisa menaiki perahu partai politik. Ia lalu membandingkan Anies dengan Prabowo.

"Bandingkan dengan Anies. Masuk partai aja nggak berani. Bisanya hanya naiki perahunya partai-partai. Apa itu sebanding dengan Prabowo. Jauh sekali," katanya.

Tanggapi Debat Capres, Jokowi: Saling Menyerang Nggak Apa-apa, tapi...