Sentimen
Negatif (100%)
8 Jan 2024 : 02.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Surabaya, Garut, Sumedang

Kasus: kecelakaan

POPULER HARI INI: Daop 2 Soal Kecelakaan Kereta Cicalengka hingga Cak Imin Slepet Program Susu Gratis

8 Jan 2024 : 02.00 Views 8

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

POPULER HARI INI: Daop 2 Soal Kecelakaan Kereta Cicalengka hingga Cak Imin Slepet Program Susu Gratis

PIKIRAN RAKYAT – Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanafi, memberikan penjelasan terkait urutan lintasan antara Kereta Api (KA) Turangga dan KA Commuter Line Bandung Raya yang tidak sesuai dengan jadwal, menyusul kecelakaan yang terjadi di jalur Petak Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 5 Januari 2024 pagi.

Ayep Hanafi mengungkapkan bahwa berdasarkan data dari KAI Daop 2, KA Turangga seharusnya melintasi jalur Petak Cicalengka-Haurpugur terlebih dahulu sebelum KA Commuter Line Bandung Raya.

"Dari Stasiun Surabaya Gubeng jam 20.00 WIB lewat Cicalengka 05.50 WIB, sementara tadi lewat Stasiun Cicalengka 05.59 WIB. Telat 9 menit," ujar Ayep.

Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel terpopuler di kalangan pembaca Pikiran-rakyat.com pada Minggu, 7 Januari 2024. Berikut kami ulas artikel lain selengkapnya.

1. Daop 2 Bandung Sebut KA Turangga Terlambat 9 Menit: Harusnya Melintas Stasiun Cicalengka Lebih Dulu

Sebaliknya, KA Commuter Line berangkat dari Stasiun Padalarang pada pukul 04.25 WIB dan seharusnya tiba di Stasiun Cicalengka pada pukul 06.02 WIB. Namun, ada keterlambatan perjalanan KA Commuter Line.

"Kalau melihat dari (jadwal KA Turangga) Cicalengka kan melewat 05.50 WIB, seharusnya kemungkinan Turangga dulu yang harusnya melintas, karena dari Cicalengka di jadwal itu KA Turangga 05.50 WIB, sementara KA Commuter Line masuk ke Cicalengka 06.02 WIB," papar Ayep.

Ayep menyatakan bahwa seharusnya KA Commuter Line menunggu terlebih dahulu di Stasiun Haurpugur sebelum melanjutkan perjalanan ke Stasiun Cicalengka atau menunggu sampai KA Turangga tiba di Stasiun Haurpugur.

Baca selengkapnya: Daop 2 Bandung Sebut KA Turangga Terlambat 9 Menit: Harusnya Melintas Stasiun Cicalengka Lebih Dulu

2. Kisah Kepala Disparbud Pangandaran 'Melawan Takdir' di Kecelakaan Kereta Cicalengka

Kaget bukan kepalang, Tonton Guntari Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran saat mendapat telepon dari salah satu rekannya di Kabupaten Ciamis untuk menanyakan kondisi keselamatannya, Jumat 5 Januari 2024 sekira pukul 6.10 WIB.

Tonton menerima telpon beberapa menit setelah turun dari motor Gojek yang ditumpangi dari Stasiun Kereta Api Bandung untuk menemui dan bergabung dengan rekan pejabat Pemda Kab. Pangandaran untuk menghadiri acara di Bandara Husein Sastranegara.

Ia baru menyadari, kalau teman yang menelpon tersebut mengira dirinya berada di Kereta Api Turangga yang mengalami tabrakan di daerah Cicalengka.

Baca selengkapnya: Kisah Kepala Disparbud Pangandaran 'Melawan Takdir' di Kecelakaan Kereta Cicalengka

3. Duka Tragedi Cicalengka, Kesaksian Warga hingga Tangis Histeris Keluarga Pramugara

Jam 6 pagi Acep Amaludin (55) berjalan dari rumahnya ke kiosnya, untuk membuka usaha air minum isi ulang dan gas 3 kilogram. Rumah dan kiosnya itu masih di satu kawasan, hanya posisi kios lebih strategis, ada persis di depan jalan tanah yang membatasi rel kereta api.

"Saya baru keluar rumah, saya lihat ada kereta lokal, pelan, mau berhenti. Di situ saya enggak pikir panjang, mau buka warung," kata Acep, di Kampung Babakan DKA (Daerah Kereta Api), RT 5 RW 15, Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jumat, 5 Januari 2024.

"Tiba-tiba ada kereta dari sana (arah timur) maju cukup cepat. Lho, kan di sana (arah barat) ada kereta, pasti tabrakan. Baru berpikir seperti itu, langsung terdengar suara tabrakan, kencang banget. Saya menoleh, memang ada tabrakan kereta," sambung dia.

Baca selengkapnya: Duka Tragedi Cicalengka, Kesaksian Warga hingga Tangis Histeris Keluarga Pramugara

4. Cak Imin Slepet Program Prabowo-Gibran: Susunya Enggak Ada, Pasti Impor

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar menganggap program susu gratis yang digagas pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menguntungkan pengimpor.

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini khawatir susu gratis tersebut justru tak ada, sehingga pengadaannya perlu dilakukan dengan impor.

"Makan gratis itu memang menarik, susu gratis menarik. Itu susunya enggak ada, pasti impor dan menguntungkan orang-orang yang mengimpor," kata dalam diskusi Spelet Imin di Garut pada Kamis, 4 Januari 2024.

Baca selengkapnya: Cak Imin Slepet Program Prabowo-Gibran: Susunya Enggak Ada, Pasti Impor

5. Peta Bahaya Sesar Lembang: Daftar Kecamatan di Bandung Raya yang Akan Selamat Jika Gempa Terjadi

Sesar lembang tengah menjadi sorotan masyarakat wilayah Bandung Raya setelah gempa melanda kawasan Sumedang. Gempa yang melanda Sumedang sebanyak 3 kali pada 31 Desember 2023 lalu dikhawatirkan dapat memicu aktifnya Sesar Lembang.

Sesar Lembang, patahan geser aktif yang melintasi Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, menjadi fokus perhatian terkait potensi gempa.

Patahan ini memiliki pertemuan dengan Sesar Cimandiri di Padalarang dan membentang sepanjang 29 kilometer dari Padalarang hingga Jatinangor.

Baca selengkapnya: Peta Bahaya Sesar Lembang: Daftar Kecamatan di Bandung Raya yang Akan Selamat Jika Gempa Terjadi

Sentimen: negatif (100%)