AYOBOGOR.COM - Nasib malang menimpa Galang Edhi Swasono. Dia merupakan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang ditemukan meninggal di Malang.

Galang Edhi Swasono (20) tahun sebelumnya dikabarkan hilang di Teluk Semut, di kawasan Pulau Sempu, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Setelah pencarian, Galang Edhi Swasono baru ditemukan pada Jumat, 29 Desember 2023 oleh nelayan setempat.

Saat ditemukan, Galang Edhi Swasono sudah meregang nyawa dengan posisi jenazah yang terapung di Teluk Semut.

Tim SAR menerima laporan penemuan itu pada Jumat, 29 Desember 2023 sekitar pukul 07.30 WIB.

Baca Juga: RESMI, BLT El Nino Lanjut Cair Sampai Maret 2024? Presiden Jokowi Andalkan 2 Bansos Ini Terus Disalurkan ke KPM

Setelah itu, jenazah Galang dievakuasi ke RS Syaiful Anwar Kota Malang, Jawa Timur.

Rencananya, mahasiswa IPB itu akan diperiksa lebih lanjut sebelum dibawa pulang oleh pihak keluarga.

Perginya Galang ke Pulai Sempu bermula dari kegiatan Ekspedisi Studi Konservasi Lingkungan (Surili) 2023 di Cagar Alam (CA).

Seminggu sebelum kepergiannya, Galang sempat menuliskan pesan yang mendalam.

Pesan tersebut berkaitan dengan perjalanan Surili 2023 yang akan dilakoninya dan dituliskan lewat Instagram @galangedhiswasono.

Pesan itu diawali dengan kalimat tentang masa depan yang tidak pasti. Namun Galang memberanikan diri untuk terus melanjutkan perjalanan hidup.

Baca Juga: Kartu Prakerja 2024 Kapan Dibuka? Bantuan Pekerja Rp 600.000 hingga Peningkatan Kompetensi Kerja Siap Diberikan

Dia ingin semua keberaniannya untuk melangkah bisa membuatnya menjadi pribadi lebih baik di masa depan.

"HIMAKOVA GOES TO SURILI

Masa depan memanglah abu sepenuhnya, tak ada yang tahu bagaimana ujungnya. Namun apakah kamu akan terus menunggu?

Mendampingi ragu yang tentu saja acuh terhadapmu? Atau kau langkahkan kaki, melihat bagaimana yakin membuatmu berdikari. Menjemput mimpi yang sudah lama menanti.

SURILI telah kembali di tahun 2023 dengan wilayah baru yang akan dijelajah.

Saya Galang Edhi Swasono dari Kelompok Pemerhati Herpetofauna siap mengikuti SURILI 2023 dengan sepenuh hati dan berkontribusi dalam upaya konservasi di Indonesia," tulisnya, dikutip Ayobogor.com.