Sentimen
Positif (86%)
25 Des 2023 : 12.30

Kepastian Nasib Tenaga Honorer yang Gagal Seleksi PPPK 2023 Telah Ditentukan, 1,6 Juta Non-ASN Full Senyum

25 Des 2023 : 12.30 Views 12

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Kepastian Nasib Tenaga Honorer yang Gagal Seleksi PPPK 2023 Telah Ditentukan, 1,6 Juta Non-ASN Full Senyum

LENGKONG, AYOBANDUNG -- Belum lama ini Menpan RB memberikan angin segar bagi para tenaga honorer di tahun 2024 mendatang.

Kabar gembira tersebut sangatlah berarti untuk penyelamat masa depan tenaga honorer khususnya bagi mereka yang gagal pada seleksi PPPK 2023.

Di mana Menpan RB telah menyiapkan kuota CASN 2024 yang cukup besar untuk para tenaga honorer.

Selain itu Menpan RB juga tengah memprioritaskan 1,6 juta tenaga honorer yang akan direkrut pada tahun 2024 mendatang.

Kabarnya tenaga honorer yang akan diselesaikan pada tahun 2024 adalah eks THK II dan honorer yang tersisa dari rekrutmen 2023.

Selain itu guru honorer yang telah mengabdi di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) juga akan menjadi prioritas pada pengangkatan PPPK 2024.

Baca Juga: Tidak Hanya Pengangkatan ASN PPPK, Inilah 3 Alternatif Pemerintah dalam Penyelamatan Tenaga Honorer

"Pemerataan guru di daerah 3T menjadi salah satu fokus pengadaan di tahun depan," ungkap MenPANRB Abdullah Azwar Anas dikutip dari website menpan.go.id.

Azwar Anas juga mengungkapkan bahwa guru honorer yang mengabdi di daerah 3T akan diafirmasi menjadi PPPK.

Adapun untuk para honorer yang diprioritaskan pada CASN 2024 adalah salah satu upaya Menpan RB dalam penyelesaian penataan tenaga honorer.

Hal ini sebagaimana yang telah diamanatkan UU no 20 tahun 2023 yakni penyelesaian penataan tenaga honorer atau non-ASN diberi waktu hingga Desember 2024.

Namun Menpan RB juga tengah mengupayakan perekrutan fresh graduate khususnya talenta digital secara besar-besaran.

Abdullah Azwar Anas mengaku telah menyampaikan hal tersebut kepada Presiden Jokowi sebagai bukti perkembangan upaya transformasi birokrasi Indonesia.

Baca Juga: Sering Dikucilkan, Anies Baswedan Janji Guru Honorer Swasta Diperlakukan Setara dengan Sekolah Negeri

Hal inilah proyeksi sisa tenaga honorer termasuk eks-THK2 dan dari rekrutmen yang telah berjalan sampai 2023. Anas berharap dalam waktu dekat ada kebijakan untuk menangani penataan tenaga non ASN.

Anas sudah menyampaikan beberapa alternatif solusi kepada Presiden Joko Widodo. Kebijakan rekrutmen pada 2024 diharapkan mengurangi jabatan yang akan terdampak transformasi digital.

Untuk rekrutmen ASN selanjutnya mengutamakan talenta-talenta digital, berfokus menciptakan nilai tambah ekonomi.***

Sentimen: positif (86.5%)