Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bogor
Partai Terkait
Pembelaan Prabowo dan Tim soal "Ndasmu Etik"...
Kompas.com
Jenis Media: Nasional
/data/photo/2023/12/18/657f89c39f956.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Capres nomor urut 2 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akhirnya buka suara perihal heboh cuplikan video berisi dirinya yang mengatakan "ndasmu etik".
Prabowo meminta agar pernyataannya itu tidak perlu dibesar-besarkan lantaran dia menyampaikan kalimat tersebut di hadapan "keluarganya" sendiri.
Mulanya, Partai Gerindra kaget dan bingung kenapa bisa video Prabowo tersebut bisa bocor ke publik, dan bahkan viral di media sosial.
Pasalnya, pernyataan tersebut Prabowo sampaikan dalam sebuah acara internal Gerindra yang digelar secara tertutup.
Walhasil, pasangan calon (paslon) dan bahkan capres dari kubu lain pun mengomentari video "ndasmu etik" itu.
Mereka menyindir jadi tahu sosok Prabowo yang sebenarnya seperti apa, hingga ada yang menilai Prabowo memiliki persoalan serius terkait aspek psikologisnya.
Isi video Prabowo bilang "ndasmu etik"
Sebuah video yang memperlihatkan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyinggung soal etik viral di media sosial.
Ia mengulangi pertanyaan capres nomor 1 Anies Baswedan yang menanyakan soal etik dalam debat capres perdana pada Selasa (12/12/2023).
Dalam video viral itu, Prabowo terlihat berdiri di podium berlogo Partai Gerindra.
"Bagaimana perasaan Mas Prabowo soal etik? Etik, etik, etik," kata Prabowo.
"Ndasmu etik (etik kepalamu)," ucapnya lagi disambut teriakan dan tepuk tangan kader Gerindra.
Prabowo biasa terbuka di acara internal
KOMPAS.com/ Tatang Guritno Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad di depan kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (12/12/2023). Menanggapi itu, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, apa yang diucapkan Prabowo itu hanya merupakan candaan di acara forum internal partai."Itu video internal yang kemudian biasa kalau di acara internal itu Pak Prabowo memang lepas begitu dan biasa terbuka," kata Dasco saat ditemui usai acara konsolidasi relawan Posko Pemilih Prabowo-Gibran di SICC, Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/12/2023).
Dasco mengakui bahwa setiap acara forum internal partai, sudah terbiasa terlontar candaan-candaan terbuka.
Oleh karena itu, Dasco memastikan bahwa kata "ndasmu etik" diucapkan bukan untuk menghina calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Baca juga: Gerindra: Video Prabowo soal Ndasmu Etik Dipotong, Rakyat Sudah Cerdas, Tak Terpengaruh
"Ya kami biasa kalau internal itu bercanda itu biasa. (ejekan?) Enggak ada. Kita itu biasa bercanda-canda, terbuka, tuh enggak ada jaim-jaim (jaga image) kalau di internal," ucapnya.
Dasco pun bingung dan tak mengerti mengapa rekaman video Prabowo di acara internal itu bisa tersebar dan viral di media sosial.
Baca juga: Gerindra Kaget Video Prabowo Sebut Ndasmu Etik di Acara Internal Menyebar, Sebut Hanya Candaan
Ia menegaskan bahwa video tersebut bukan dari pihak Partai Gerindra dan pihaknya pun tak bisa mengontrol semua orang yang hadir.
"Ya saya juga bingung ya, dan saya rasa itu bukan dari pihak kami. Jadi memang belakangan itu setiap acara itu pasti ada selalu yang kemudian, apa yah, masuk ke dalam dan kita susah ngontrol juga di antara semua para peserta itu," terangnya.
1.000 persen bercanda
Sementara itu, Juru bicara Prabowo, Dahnil Anzar, menyebut ucapan "ndasmu etik" yang disampaikan Prabowo merupakan candaan di forum internal Gerindra.
"Pak Prabowo senang bercanda, itu bercandaan Pak Prabowo ke kader-kader Gerindra. 1.000 persen becanda," ujar Dahnil melalui pesan singkat, Sabtu (16/12/2023).
Baca juga: Video Viral Prabowo Sebut Ndasmu Etik, Jubir: 1.000 Persen Bercanda
Sentimen: negatif (99.2%)