Sentimen
Negatif (100%)
17 Des 2023 : 03.25
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Daihatsu

Kab/Kota: bandung, Cimahi

Kasus: kecelakaan

Korban Meninggal Dunia Kecelakaan KA Feeder di Bandung Barat Bertambah 5 Orang

17 Des 2023 : 03.25 Views 18

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Korban Meninggal Dunia Kecelakaan KA Feeder di Bandung Barat Bertambah 5 Orang

CIMAHI, AYOBANDUNG.COM - Tragedi kecelakaan kereta api feeder Whoosh yang menabrak Daihatsu Sigra, Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat (KBB), kembali menelan korban jiwa.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat Kota Cimahi melaporkan korban kecelakaan meninggal bertambah satu orang, pada Jumat 15 Desember 2023 pagi. Artinya, dari 6 total korban dirawat, sebanyak 5 orang meninggal dunia.

Mereka yakni, Neneng (49), Muhammad Putra Nugraha (2), Reina Rafika Putri (6), Tedi (45), dan terakhir Syakila Lisdia Putri (4). Sementara satu orang korban lagi atas nama Ratih (13) masih dilakukan perawatan di RSUD Cibabat.

"Betul bertambah satu orang atas nama Syakila. Korban dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami cedera kepala berat dan mendapat perawatan insentif di ruang IGD RSUD Cibabat, pada pukul 08.55 WIB pagi ini," kata Direktur Utama RSUD Cibabat, Sukwanto Gamalyono, Jumat 15 Desember 2023.

Baca Juga: Tenaga Honorer Diangkat PPPK Part Time Tak akan Pakai PDH dan Kerja di Kantor, Ini Alasannya

Sebelumnya, Kereta Feeder relasi Padalarang-Bandung menabrak satu unit mobol minibus jenis Daihatsu Sigra (D-1859-AJY) di perlintasan tanpa palang pintu, Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamtan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), pada Kamis 14 Desember 2023.

Mobil tersebut terseret bagian depan kereta lebih dari 10 meter. Sehingga mobil itu ringsek hampir 80 persen. Hasil penelusuran, di dalam mobil tersebut terdapat 6 orang penumpang, saat ini seluruhnya telah dilarikan ke rumah sakit.

"Kemarin RSUD Cibabat kedatangan ambulans yang mengantarkan 6 korban kecelakaan pukul 13.30 WIB. Dari 6 korban itu, 3 korban meninggal dunia di perjalanan atas nama Rapika (6), Putra (2), dan tuan Ponidi (45), di mana tuan Ponidi ini adalah driver," papar Sukwanto.

Sementara 3 korban lainnya mengalami cedera kepala berat, sehingga sekitar pukul 16.00 WIB korban yang sempat mendapat perawatan atas nama Neneng Rosmiyati (49) meninggal dunia.

"Pasien atas nama Neneng Rosmiyati yang sudah kita lakukan upaya perawatan maksimal akhirnya meninggal dunia," sebutnya.

Baca Juga: Angin Segar dari Sri Mulyani, Segini Gaji Honorer 2024 untuk Satpam hingga Pramubakti, Berapa di Papua?

Sehingga total korban meninggal dunia saat ini yakni sebanyak 5 orang penumpang. Sementara 1 orang korban atas nama Ratih Anggraeni (13) saat ini tengah mendapat perawatan intensif di IGD RSUD Cibabat.

"Pasien atas nama Ratih sampai sekarang masih dalam pengawasan ketat karena cedera kepala berat juga, keadaannya juga kurang baik. Mudah-mudahan (membaik), kami sudah berusaha seoptimal mungkin," tandasnya.***

Sentimen: negatif (100%)