Sentimen
Netral (50%)
16 Des 2023 : 03.47
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Cimahi, Cianjur, Koja, Purwakarta

Ribuan Buruh Bandung Barat dan Cianjur Mulai Bergerak ke Gedung Sate, GT Padalarang Dijaga Ketat Brimob

16 Des 2023 : 03.47 Views 10

Ayobandung.com Ayobandung.com Jenis Media: Nasional

Ribuan Buruh Bandung Barat dan Cianjur Mulai Bergerak ke Gedung Sate, GT Padalarang Dijaga Ketat Brimob

PADALARANG, AYOBANDUNG.COM -- Ribuan buruh Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Cianjur mulai bergerak menuju Gedung Sate, Kota Bandung, pada Kamis, 14 Desember 2023. Massa buruh menuntut Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin merevisi SK penetapan Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) tahun 2024.

Pantauan Ayobandung.com, massa mulai melintas Jalan Raya Padalarang dan Cimareme sejak, pukul 9:00 WIB. Mereka konvoi menggunakan kendaraan roda dua dan mobil pribadi dari kantung-kantung industri di wilayah Citatah, Cimareme, Batujajar, hingga luar daerah seperti Cianjur dan Purwakarta.

Salah satu titik perlintasan massa buruh adalah Simpang Susun Padalarang. Di lokasi ini terlihat aparat kepolisian melakukan penjagaan ketat, terutama di pintun masuk Tol Padalarang. Aparat terdiri dari satuan lalu lintas hingga Brimob.

Iring-iringan konvoi buruh yang melintas simpang susun Padalarang tak diperkenankan lewat tol, mereka langsung diarahkan oleh aparat keamanan melewati jalur arteri via Cimareme, Kota Cimahi, hingga menuju Kota Bandung.

Diketahui, aksi kali ini merupakan wujud kekecewaan buruh terhadap keputusan Pemprov Jabar soal UMK 2024. Rencananya mereka bakal unjuk rasa selama dua hari pada 14-15 Desember 2023.

Baca Juga: Catat! Estimasi Gaji Pensiunan PNS 2024 Golongan I-IV dari Jokowi, Ditransfer Januari, Yuk, Otentikasi

Koordinator Koalisi 5 Serikat Pekerja Bandung Barat, Dede Rahmat, mengatakan dalam unjuk rasa tersebut pihaknya juga akan meminta Pj Gubernur Jabar untuk menetapkan UMK tahun 2024 sesuai rekomendasi dari kabupaten/kota.

"Dari Bandung Barat, target kita bisa mencapai 10 ribu buruh yang akan unjuk rasa, mudah-mudahan bisa turun semua untuk memperjuangkan UMK tahun 2024," ujarnya.

UMK KBB tahun 2024 hanya naik 0,80 persen atau 27.881,60. Sehingga, UMK yang asalnya Rp 3.480.795,40 mengalami kenaikan menjadi Rp 3.508.677, sedangkan Pemda KBB mengusulkan naik 14,85 persen.

"Semoga ada kesadaran dari teman-teman pekerja ikut unjuk rasa karena kenaikan UMK KBB sangat kecil dan sangat jauh dari UMK Cimahi, mudah-mudahan disadari rekan-rekan pekerja dan siap melakukan perjuangan yang masif," kata Dede.

Nantinya ribuan buruh dari gabungan serikat pekerja di KBB tersebut, kata dia, akan bergabung dengan buruh se-Jawa Barat, namun kemungkinan khusus yang dari wilayah KBB sebagian buruh tidak akan mogok kerja.

Baca Juga: Ridwan Kamil Bawa Pengaruh Kuat di Wilayah Ini, Prabowo-Gibran Berhasil Unggul Versi Survei Elektabilitas

"Itu karena pengusaha di Bandung Barat sudah tahu akan ada unjuk rasa karena dapat tembusan suratnya, jadi jam kerjanya akan digeser, harusnya masuk pagi menjadi masuk siang," ucapnya.

Ia mengatakan, rencananya ribuan buruh tersebut akan menggunakan motor sampai ke wilayah Pasir Koja, Kota Bandung karena titik temu dengan buruh lain di titik itu, kemudian akan long march melintasi jalur arteri hingga ke lokasi aksi.

"Untuk tuntutannya, selain meminta SK penetapan UMK tahun 2024, kami juga menuntut Pj Gubernur agar segera mengeluarkan SK upah bagi pekerja di atas satu tahun," ujar Dede.

Sentimen: netral (50%)