Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung
Tokoh Terkait
Buntut dari Debat Panas Capres Prabowo Subianto vs Anies Baswedan, Warganet Ikutan Ricuh!
Ayobandung.com
Jenis Media: Nasional

LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Debat Pertama Capres 2024 yang diselenggarakan oleh KPU berlangsung sengit.
Acara debat ini digelar pada 12 Desember 2023 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, 19:00 WIB.
Ketiga Capres yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo tampil untuk mengadu gagasan dan wawasan mereka.
Baca Juga: Debat Pilpres 2024 Memanas, Anies Tanyakan Soal Pelanggaran MK, Prabowo: Kalau Rakyat Tidak Suka, Tidak Usah Pilih
Debat pertama capres ini terbagi kedalam 6 sesi yakni penyampaian visi misi (sesi pertama), memperdalam penyampaian visi misi dengan ditanyai oleh 11 panelis (sesi kedua dan ketiga), tanya jawab langsung antara capres (sesi keempat dan kelima, dan kalimat penutup dari masing-masing capres (sesi keenam).
Acara debat pertama yang berhasil digelar dengan suasana cukup panas itu pun membuat warganet turut merasakan suasana tersebut.
Saat ini pendukung Prabowo Subianto dan Anies Baswedan terus berdebat di media sosial dan membahas perihal debat pertama kemarin.
Pendukung Prabowo menyebut bahwa Anies Baswedan lupa dengan Prabowo yang telah membantu dirinya menjadi presiden.
Baca Juga: Anies Baswedan Singgung Ordal dari Profesi Guru hingga Capres Cawapres, Prabowo hanya Beri Jawaban Singkat!
Sedangkan pendukung Anies Baswedan menyebut bahwa Prabowo tidak bisa bertahan sebagai oposisi dan lebih memilih menjadi bayang-bayang Jokowi.
Sebelumnya, dalam sesi keempat dimana para capres diberikan kesempatan untuk adu pertanyaan dan gagasan, terjadi perdebatan sengit antara Prabowo dan Anies Baswedan.
Anies mengkritik angka demokrasi yang saat ini menurutnya sudah turun kepada Prabowo Subianto.
Anies Baswedan mengatakan kebebasan berpendapat dan demokrasi dalam berpolitik saat ini sulit terjadi di Indonesia.
Baca Juga: Dicecar Soal Penolakannya Terhadap IKN, Anies Jawab Begini ke Ganjar
Pernyataan ini kemudian dijawab tegas oleh prabowo, ia menyebut Anies Baswedan tidak akan bisa menjadi gubernur jika demokrasi di Indonesia buruk.
Setelah dijawab cukup tegas oleh Prabowo, Anies Baswedan masih bisa membantah hal tersebut dan membalikan keadaan.
Anies menyebut Prabowo tidak tahan sebagai oposisi dan tidak bisa berbisnis apabila tidak terlibat dalam pemerintahan.
Baca Juga: Mata Air Talaga Citalaga Pasir Bandung Kini Jadi Wilayah Konservasi
Anies juga mengatakan bahwa kekuasaan lebih dari soal bisnis dan uang. Kekuasaan adalah soal kehormatan untuk menjalankan kedaulatan rakyat.
Buntut dari perdebatan panas tersebut menyebabkan warganet kini ikut ricuh di sosial media dan saling menjelekan lawan capresnya.
Sentimen: negatif (88.3%)