Sentimen
Positif (92%)
12 Des 2023 : 19.04
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Vespa

Institusi: UNHCR

Kab/Kota: Banda Aceh

Gelombang Kedatangan Rohingya Tak Kunjung Surut, Warga Ungkap Kesepakatan dengan UNRC

12 Des 2023 : 19.04 Views 7

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Gelombang Kedatangan Rohingya Tak Kunjung Surut, Warga Ungkap Kesepakatan dengan UNRC

PIKIRAN RAKYAT - Minggu kemarin, 10 Desember 2023 pengungsi Rohingya kembali mendarat di Pidie, Aceh dengan jumlah diperkirakan mencapai 180 orang.

Gelombang pengungsi Rohingya yang tak kunjung surut sejak 14 November 2023 lalu diperkirakan telah membawa 1.500 orang dari etnik tersebut singgah di Indonesia.

Menghadapi banjir pengungsi Rohingya yang terus menerus datang secara bergelombang ini, warga pun mulai menunjukkan penolakan terhadap kedatangan imigran ke daerahnya.

Abdurrahman, salah satu warga Pidie menuturkan, pihaknya sudah tak sanggup lagi memberi bantuan bahkan tenda untuk berteduh bagi para pendatang.

Baca Juga: Tabel Simulasi Kredit Vespa Elettrica, Motor Listrik Desember 2023, Mulai Rp1,1 Jutaan

"Tidak mau (memberi tenda), sama sekali, cuma tempat di kasih medarat," ucapnya.

Meski begitu, atas nama kemanusiaan, warga Pidie memberi tenggang waktu selama 3 hari untuk para pengungsi beristirahat dan melanjutkan perjalanannya ke daerah lain.

Abdurrahman mengungkap, kesepakatan itu telah disetujui oleh Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHRC).

"Dari kemarin sudah kesepakatan sama orang UNHCR itu tiga hari, orang UNHCR juga yang minta tiga hari sampai hari Selasa, jam 17.00," kata Abdurrahman.

Setelah itu, warga meminta para pengungsi untuk angkat kaki sesuai dengan perjanjian yang telah disetujui.

"Setelah itu diangkat mereka," ujarnya.

Sempat Dibawa ke Scout Camp Pramuka

Pemerintah Aceh memindahkan 135 pengungsi Rohingya dari Aceh Besar ke Scout Camp Pramuka di Pidie pada Minggu, 10 Desember 2023 malam.

Para pengungsi yang tiba di Pantai Blang Ulam Lamreh sekitar pukul 05.30 WIB pagi itu sebelumnya dibawa warga Lamreh ke Kantor Gubernur Aceh, di Banda Aceh.

"Informasi yang kami dapat mereka datang dari arah Krueng Raya, dan langsung menuju kemari," kata petugas keamanan kantor Gubernur Aceh M Yusuf.

Kemudian Pj Bupati Aceh Besar Iswanto berkoordinasi dengan Satgas Provinsi Aceh untuk memindahkan para imigran tersebut ke tempat pengungsian sementara.

"(Rohingya, red) segera ditempatkan di camp pramuka oleh Satgas provinsi," kata Iswanto.

Sekitar pukul 22.30 WIB, tiga truk besar didatangkan untuk mengangkut warga Rohingya ke pengungsian yang berlokasi di Seulawah.

Adapun 135 pengungsi itu terdiri dari 15 anak laki-laki, 20 orang anak perempuan, 35 laki-laki dewasa dan 65 perempuan dewasa.***

Sentimen: positif (92.8%)