BANDUNG WETAN, AYOBANDUNG.COM -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat memastikan pendistribusian logistik Pemilu 2024 berjalan sesuai rencana. Pendistribusian logistik ke 27 kabupaten/kota di Jabar tersebut terbagi kedalam dua tahap.

Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Jawa Barat, Hari Nazarudin memastikan saat ini pendistribusian logistik tahap pertama, hampir selesai. Dimana, dalam kontrak dengan penyedia tahap satu harus rampung seratus persen pada 23 November 2023.

"Sesuai perencaan, tahapan pendistribusian logistik pemilu 2024, didistribusikan dalam dua tahap. Pendistribusian tahap pertama masih berlangsung, dan memasuki tahap penyelesaian," kata Hari saat dihubungi, Selasa, 14 November 2023.

Hari mengungkapkan, pada pembagian logistik tahap pertama ada 5 item yang hampir selesai didistribusikan. Rinciannya yaitu kotak suara, bilik suara, tinta, segel, dan segel plastik.

Baca Juga: Serikat Buruh Minta Upah Minimum Naik 15 Persen, UMP Provinsi Ini Tembus Rp5,6 Juta Jika Terkabul

"Kotak sama bilik sudah lebih dari 70 persen per Sabtu kemarin. Untuk tinta tinggal 7 kabupaten/kota lalu segel sudah semua 100 persen. Yang belum itu kabel tis atau segel plastik itu belum ada yang masuk," tegasnya.

Selain teknis pendistribusian, Hari menyebut pihaknya terus berkoordinasi dengan KPU Daerah untuk memastikan gudang atau tempat penyimpanan logistik Pemilu 2024 disimpan pada tempat yang aman.

"Kita sudah menyiapkan standar dan cara penyimpanannya. Seperti kotak, cara penyimpanan, penumpukannya termasuk kondisi gudang harus dipastikan bebas bocor dan jauh dari lokasi banjir," ungkapnya.

"Walaupun ketersediaan gudang di tiap daerah itu berbeda, tapi kita membuat standar dan itu jadi acuan," tegas Hari.

Baca Juga: UMP dan UMK 2024 Resmi Naik! Segini Upah Minimum Wilayah Jawa Timur Tahun 2023, Catat Tanggalnya

Sementara itu, Hari menjelaskan untuk mekanisme pendistribusian tahap kedua masih harus menunggu pendistribusian logistik tahap pertama selesai 100 persen.

"Pendistribusian logistik tahap pertama saja, kita baru mendistribusikan 4 item logistik, artinya masih ada satu item lagi yang belum kita distribusikan ke seluruh KPU Kabupaten/Kota yang ada di Jabar ini," tandasnya.