BANDUNG WETAN, AYOBANDUNG.COM -- Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berangkatkan kafilah Jawa Barat untuk Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional ke - XXVII tahun 2023, di Aula Timur Gedung Sate Bandung, Kota Bandung, Rabu, 25 Oktober 2023.

Bey Machmudin mengatakan bahwa, kafilah Jawa Barat akan mengikuti semua cabang lomba. Kebanggaan akan makin bertambah jika kafilah Jabar berhasil menduduki peringkat pertama.

"Tahun lalu peringkat ke empat, tahun ini peringkat satu bisa? Kalau tahun ini peringkat satu saya undang lagi ke sini," ucap Bey.

STQH Nasional Tahun 2023 sendiri diselenggarakan oleh Kementerian Agama dimana Provinsi Jambi menjadi tuan rumah. Acara ini dilaksanakan pada 27 Oktober sampai 5 November 2023.

Bey juga menuturkan bahwa kafilah Jabar merupakan putra putri pilihan qari dan qariah, hafidz - hafidzah, serta para penghapal hadits yang telah berjuang keras berkomitmen tinggi untuk mengikuti STQH tahun 2023.

Baca Juga: Dulu Lawan Sekarang Kawan, Ini Orang-orang yang Berbalik Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Kok Bisa?

"Saya mengucapkan selamat kepada seluruh jafilah yang akan menjaga marwah dan nama besar Jawa Barat dengan STQH 2023 ini. Saudara -saudara semua adalah bukti dari semangat, dedikasi dan tekad yang luar biasa dalam memahami, menghapal, dan mengamalkan pesan - pesan Al- Qur'an dan hadits," kata Bey.

Bey mengajak semua pihak menjaga kebersamaan dan kerukunan, dengan terus mendukung perkembangan budaya dan pendidikan Islam di Jabar. Tak lupa ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan pembina kafilah.

"Semoga Allah senantiasa memberkahi langkah langkah para kafilah ini dan menjadikan duta -duta kebaikan bagi Jawa Barat dan Indonesia. Semoga para kafilah yang berangkat dapat mengharumkan Jawa Barat," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Jabar Badruzzaman M. Yunus, menyebut kafilah Jawa Barat berjumlah 95 orang.

Baca Juga: Hanya 1,5 Jam dari Kota Bandung, Bisa Ngopi Sambil Disuguhi Pemandangan seperti Sungai Aare di Swiss

Jumlah ini terdiri dari 36 orang peserta, sembilan pendamping peserta, 14 orang pembina, 30 orang ofisial, dan pendukung lainnya.

"Kafilah Jawa Barat lengkap mengikuti semua cabang," kata Badruzzaman.