PIKIRAN RAKYAT – Pada 19 Oktober 2023, dua pasangan bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Adapun kandidat yang sudah mendaftar adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo pun sudah mengumumkan visi misi mereka jika terpilih menjadi Presiden RI selanjutnya. Salah satu yang menjadi sorotan adalah visi misi soal penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat.

Dalam visi misi yang diumumkannya, Anies Baswedan berjanji akan menciptakan lapangan kerja sebanyak 15 juta untuk periode 2025-2029. Ganjar Pranowo yang tak mau kalah pun menyatakan akan menciptakan lapangan kerja sebanyak 17 juta, jika terpilih.

Janji kampanye yang disampaikan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo itu justru ditertawakan warganet. Pasalnya, banyak permasalahan yang justru mempersulit tersedianya lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Besok 23 Oktober 2023, TPN GP Putuskan Nasib Gibran yang Sempat Ditunjuk Jadi Juru Kampanye Ganjar Pranowo

Komentar warganet itu membanjiri unggahan akun Instagram @undercover.id pada Minggu, 22 Oktober 2023. Tak hanya komentar sinis, sejumlah warganet juga berkomentar dengan nada guyon.

"Lapangan kerja banyak, tp yg ngisi TKA, alasan SDM g ada," ujar @cindri***.

"Wkwkw klu ganjar yg msk TKA CHINAAA pas kemaren diskusi sm UI aja tentang maraknya TKA CHINAA malah ngegass 'TKA CHINAAA DIUSIR, KAMU BISA NGEGANTIIN?'" kata @faisal***.

"Rumah DP 0 belom kelar, dah janji 15 juta lapangan kerja? Oh mungkin maksudnya freelance peserta demo di Monas yaa, kan sampai jutaan pesertanya," ujar @jsak***.

"Coblos aja 22 nya lap kerjanya jadi 32 juta," kata @gino***.

"Bapak kaya mantan saya, banyak boongnya," ucap @jane***.

Baca Juga: Cak Imin Tak Khawatir jika Gibran Rakabuming Raka jadi Cawapres Prabowo Subianto: Rakyat Bisa Nilai

Visi misi Anies vs Ganjar

Terdapat 14 visi misi yang disampaikan Anies Baswedan, jika terpilih sebagai presiden selanjutnya. Adapun visi misinya adalah menaikkan pertumbuhan ekonomi menjadi rata-rata 5,5-6,5 persen per tahun selama 2025-2029.

Adapula menurunkan tingkat pengangguran terbuka menjadi 3,5-4 persen di tahun 2029, menurunkan tingkat kemiskinan menjadi 4-5 persen di tahun 2029, menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem menjadi 0 persen di tahun 2026. Selain itu menurunkan tingkat inflasi menjadi 2-3 persen per tahun selama 2025-2029, menciptakan 15 juta lapangan kerja, menurunkan rasio pekerja sektor informal terhadap total pekerja menjadi 50 persen di 2029.

Anies juga menjanjikan akan menaikkan indeks gini menjadi 0,36-0,37 pada tahun 2029, menaikkan kontribusi industri manufaktur terhadap PDB menjadi 22-23 persen di tahun 2029, menaikkan tax ratio menjadi 13-16 persen, menurunkan rasio utang pemerintah terhadap PDB menjadi kurang dari 30 persen, menurunkan ICOR di angka 5,0, menaikkan LPI menjadi 3,5 pada 2029, dan menurunkan biaya logistic terhadap PDB menjadi 16-18 persen di tahun 2029.

Baca Juga: Kekeringan Meluas, Masyarakat di Pangandaran Gelar Sholat Istisqa

Sedangkan visi Ganjar Pranowo adalah mempercepat pembangunan manusia Indonesia unggul berkualitas, produktif dan berkepribadian. Selanjutnya Ganjar juga menjanjikan percepatan riset dan inovasi berdikari, mempercepat pembangunan ekonomi berdikari berbasis pengetahuan dan nilai tambah.

Ganjar juga menjanjikan mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi, mempercepat pembangunan sistem digital nasional pembangunan ekonomi, mempercepat perwujudan lingkungan hidup yang berkelanjutan (ekonom hijau dan biru), mempercepat pelaksanaan demokrasi substantive, penghormatan HAM, supremasi hukum yang berkeadilan, dan keamanan yang professional.

Selain itu, Ganjar juga akan mempercepat peningkatan peran Indonesia dalam mewujudkan tata dunia baru serta memperkuat pertahanan negara.***