Sentimen
Negatif (98%)
10 Okt 2023 : 01.57
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya

Kasus: penganiayaan

Partai Terkait
Tokoh Terkait
Edward Tannur

Edward Tannur

Profil Ronald Tannur, Anak Anggota DPR RI Penganiaya Pacar hingga Tewas

10 Okt 2023 : 01.57 Views 12

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Profil Ronald Tannur, Anak Anggota DPR RI Penganiaya Pacar hingga Tewas

PIKIRAN RAKYAT - Gregorius Ronald Tannur merupakan tersangka dalam kasus penganiayaan yang menewaskan Dini Sera Afrianti alias Dini.

Ronald diketahui adalah anak anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Edward Tannur. Sementara Dini merupakan kekasih Ronald.

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di sebuah tempat karaoke yang berlokasi di Jalan Mayjen Jono Soewojo, Surabaya pada Rabu dini hari, 4 Oktober 2023.

Baca Juga: Bawa Dini Sera Afrianti ke Rumah Sakit, Gregorius Ronald Tannur Sempat Tertawa saat Kekasihnya Sekarat

Ronald terlibat pertengkaran berujung penganiayaan yang menewaskan Dini. Menurut keterangan polisi, Ronald diduga memukul Dini dengan botol minuman keras sebanyak dua kali.

Setelah itu, Ronald melindas Dini dengan mobil hingga terseret sejauh lima meter. Dini pun sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong.

Ronald kini telah ditangkap dan menjadi tahanan di Polrestabes Surabaya.

Baca Juga: Gregorius Ronald Tannur Sempat Berikan Napas Buatan ke Dini Sera Afrianti, Caranya Lakukan Pertolongan Disorot

Gregorius Ronald Tannur merupakan pria berusia 31 tahun asal Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia merupakan anak dari pasangan Edward Tannur dan Meirizka Widjaja.

Sang ayah adalah anggota DPR RI Fraksi PKB dan menjabat sebagai Ketua DPC PKB, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT sejak 2006 hingga sekarang.

Dilihat dari akun Facebook miliknya, Ronald pernah bersekolah di SMAK Kolese Santo Yusup Surabaya.

Baca Juga: Gregorius Ronald Tannur Minta Rekaman CCTV Setelah 10 Menit Bunuh Dini Sera Afrianti, Ingin Musnahkan Bukti?

Namun ia menampatkan pendidikannya di SMAK Agnes Surabaya pada 2009.

Ia melanjutkan pendidikan di Universtias Petra Surabaya dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IEU. Namun Ronald mengundurkan diri dari kedua kampus tersebut.

Kemudian, ia melanjutkan kuliah di International Business School. Pada 2016, ia meneruskan pendidikan di Holmes Institute Melbourne, Australia.

Selepas lulus kuliah, Ronald pernah bekerja di Southern Meats sebagai Sastek Operator dan Voyages Ayers Rock Resorts di Northern.

Lalu pada 2020, Ronald memutuskan untuk pindah ke Surabaya.

Saat ini, Ronald harus berurusan dengan hukum usai diduga menganiaya sang kekasih, Dini hingga tewas.***

Sentimen: negatif (98.5%)