Sentimen
Positif (87%)
5 Okt 2023 : 05.34
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sukabumi

Tokoh Terkait
Ade Suryaman

Ade Suryaman

Karang Taruna Ancam Tuntut Pandawara Group Usai Pantainya Disebut Terkotor Ke-4, Susi Pudjiastuti: Ya Ampuuunnnn

5 Okt 2023 : 05.34 Views 10

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Karang Taruna Ancam Tuntut Pandawara Group Usai Pantainya Disebut Terkotor Ke-4, Susi Pudjiastuti: Ya Ampuuunnnn

FAJAR.CO.ID -- Pantai di Pesisir Loji, Kampung Cibutun, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mendapatkan predikat sebagai salah satu pantai terkotor nomor empat di Indonesia. Pandawara Group memberikan predikat tersebut dan menyebarluaskannya melalui video di akun Instagram dan TikTok mereka.

Dalam video viral tersebut, Pandawara Group menancapkan kertas bertuliskan "Selamat Datang di Pantai Terkotor No. 4 di Indonesia." Video itu kemudian menjadi viral.

Postingan itu menuai protes Karang Taruna Simpenan. Ketua Karang Taruna Simpenan, Deris Alfauzi menyayangkan bahwa tidak ada komunikasi sebelumnya terkait situasi ini. Mereka juga mengevaluasi klaim bahwa pantai Cibutun adalah salah satu pantai terkotor keempat di Indonesia.

Karang Taruna mempertanyakan apakah klaim tersebut didasarkan pada bukti, hasil observasi, atau penelitian yang akurat.

"Kami sangat menyayangkan tidak ada komunikasi terlebih dahulu karena ada tulisan bahwasannya pantai cibutung itu adalah pantai terkotor keempat di Indonesia dan kita pun sedang mempertanyakan apakah itu berdasarkan bukti-bukti yang ada, hasil observasi atau penelitian," ucap Deris Alfauzi kepada awak media, Minggu (1/10/2023).

Mengenai permasalahan ini kata Deris Alfauzi, KNPI dan Karang Taruna, bersama dengan organisasi masyarakat lainnya, sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Dia berharap ada klarifikasi dari pihak yang membuat konten tersebut.

"Jika dalam waktu 2 x 24 jam tidak ada klarifikasi atau konfirmasi yang memadai, kami akan mengambil langkah hukum, termasuk somasi dan pelaporan, terkait dengan konten tersebut," terangnya.

Terkait hal itu, Mantan menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, melalui akun pribadinya di aplikasi X (twitter) @susipudjiastuti, turut menyampaikan komentar.

"Ya ampuuunnnn .. mbok diakui dan terus dibersihkan!," tulis pemilik perusahaan Susi Air ini.

Komentar Susi pun ramai mendapat dukungan dari warganet.

"Bener bu, tenggelamkan aja bu 😁🔥," tulis akun @Fais***

"Tak mampu tp songong, alhamdulillah ada yg peduli …..," cuit akun @Lemb***.

"Klo dituntut, ancamannya apaan ? Brita Hoax (wong fakta kok hoax)/ Perbuatan tdk menyenangkan (perbuatan ke siapa?Objeknya kan pantai,emang pantai punya perasaan)/ UU ITE ttg pencemaran nama baik (nama baik siapa? Emang bisa pantai nuntut orang). Dr pd malu mending ngakuin ya Bu," celoteh lainnya.

Predikat pantai terkotor ke-4 juga menjadi pertanyaan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sukabumi.

Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, mengungkapkan keraguan tentang penentuan standar yang digunakan untuk memberikan predikat "terkotor nomor 4."

Ade menyoroti bahwa biasanya untuk peringkat seperti juara 1 atau juara 3, terdapat standar yang jelas yang menjadi dasar penilaian. Namun, dalam kasus ini, standarnya tidak terdefinisi dengan baik.

Itu kan nggak ngerti juga, kan namanya terkotor nomor 4 itu kan harus ada standarnya. Kita jadi juara 1, juara 3 biasanya ada standarnya. Mereka menetapkan itu gimana. Kita juga kan nggak ngerti," ucap Ade Suryaman, Senin (2/10/23).

Ade Suryaman menyebutkan, hasil rapat koordinasi tersebut menetapkan bahwa pembersihan Pantai Cibutun akan dilaksanakan dari tanggal 4 hingga 7 Oktober 2023 mendatang. Ade menegaskan bahwa ini bukan kali pertama pembersihan dilakukan, dan semua pihak akan terlibat dalam upaya membersihkan pantai tersebut. (bs-sam/fajar)

Sentimen: positif (87.7%)