Sentimen
Positif (79%)
2 Okt 2023 : 05.36
Informasi Tambahan

Hewan: Domba

Kab/Kota: Semarang, Solo

Prabowo Subianto Tegaskan Tak Ingin Diadu Domba dengan Jokowi

2 Okt 2023 : 05.36 Views 11

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Prabowo Subianto Tegaskan Tak Ingin Diadu Domba dengan Jokowi

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengumumkan alasannya bergabung ke dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Pertahanan.

Prabowo mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil untuk mencegah dirinya dijadikan tumbal politik adu domba oleh pihak-pihak tertentu.

"Saya tidak ingin diadu domba. Ketika Presiden Jokowi mengajak saya, saya menjawab 'Ya, saya bergabung'. Kita harus bersatu, Indonesia harus tenang, kuat, dan tidak boleh lagi diadu domba," ungkap Prabowo dalam konferensi pers di Jakarta Selatan pada hari Sabtu 30 September 2023.

Prabowo, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju, menyoroti sejarah panjang Indonesia yang sering kali menjadi korban politik adu domba. Menurutnya, keputusan ini diambil untuk mengakhiri siklus tersebut.

Baca Juga: Tabrakan Beruntun 6 Kendaraan di Tol Semarang-Solo, Polisi: Tak Ada Korban Jiwa

"Mengapa saya bergabung dengan Presiden Jokowi? Karena saya memahami sejarah bangsa kita, kita selalu diadu domba. Pada tahun 2019, hati Presiden Jokowi dan hati saya bergerak bersama untuk menghentikan hal tersebut," jelasnya.

Prabowo, yang juga merupakan bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), menekankan bahwa keyakinannya terhadap Jokowi sebagai sosok yang mencintai Indonesia menjadi pendorong utama keputusannya untuk bergabung dalam pemerintahan.

"Presiden Jokowi adalah orang Indonesia. Hati dan insting saya memberi sinyal bahwa beliau adalah orang yang mencintai Merah Putih, cinta pada Indonesia, dan cinta pada rakyat. Mengapa saya harus diadu domba dengan seseorang yang memiliki cinta yang sama terhadap Indonesia dan rakyatnya?" tegas Prabowo.

Baca Juga: Terungkapnya Sosok Pembunuh WNA Singapura yang Ditemukan Tinggal Tengkorak di Pulau Rempang

Meskipun menyadari bahwa keputusannya tersebut mungkin mengecewakan sebagian pendukungnya, Prabowo berharap bahwa seiring berjalannya waktu, para pendukungnya akan memahami bahwa keputusannya ini diambil demi kemajuan bangsa dan negara.

"Saya memahami banyak pendukung saya merasa kecewa. Saya tahu banyak yang tidak setuju dengan keputusan saya untuk bergabung dengan Presiden Jokowi. Saya mengerti, terutama dari kalangan emak-emak. Namun, saya percaya bahwa seiring berjalannya waktu, dengan upaya dan penjelasan yang tepat, mereka akan memahami bahwa langkah ini diambil untuk kebaikan bersama," pungkasnya.

Puan Maharani Tak Masalah Gibran Dipinang Prabowo

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani juga menanggapi pertanyaan apakah PDIP tak masalah jika Gibran Rakabuming Raka dipinang Prabowo Subianto. Pasalnya, mereka berada di 'kapal' yang berbeda dalam pertarungan Pilpres 2024.

Dia pun menuturkan bahwa permasalahan pinang-meminang Pilpres pada akhirnya diputuskan oleh sosok yang dipinang. Namun, dia tampak santai dengan wacana duet putra sulung Jokowi itu dengan Prabowo Subianto.

"Ya kan yang meminang kan punya pertimbangan tertentu. Tinggal yang dipinang mau atau enggak. Itu aja. Kan baru berandai-andai ini," kata Puan Maharani saat door stop usai Rakernas PDIP pada Jumat 29 September 2023.

Menurutnya, Gibran adalah sosok anak muda yang sudah memperlihatkan prestasinya di Solo. Untuk itu, dia tak memungkiri bahwa PBB menjadikan hal itu sebagai pertimbangan.***

Sentimen: positif (79%)