Solo, Gatra.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bertemu dengan Presiden Dewan Ekonomi dan Sosial (ECOSOC) PBB Paula Navaes di New York, Amerika Serikat, Selasa (12/9). Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian perjalanan dinas Gibran untuk memenuhi undangan Perutusan Tetap RI untuk PBB dan Kedutaan RI di Amerika Serikat.

Gibran melakukan perjalanan dinas ke Amerika Serikat sejak akhir pekan lalu. Dalam agenda ini, Gibran didampingi istrinya, Selvi Ananda.

Dalam pertemuan itu, Gibran menceritakan kondisi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pasca-pandemi Covid-19. Selama pandemi, para pelaku UMKM Solo beradaptasi dan memanfaatkan digitalisasi untuk memperluas pasar.

"Kita juga berkolaborasi dengan pihak swasta untuk memperkuat UMKM untuk dapat memperluas akses pasar. Tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri," kata Gibran melalui rilis yang diterima Gatra.com, Kamis (14/9).

Lebih lanjut Gibran juga menjelaskan bahwa pasca-pandemi, berbagai kegiatan sudah menggeliat dan menggerakkan perekonomian lokal, seperti acara musik, budaya, hingga olahraga.

"Bahkan jadwal agenda event di Solo ini sedang padat. Setelah sampai di Solo nanti, saya juga langsung ada event dengan Pura Mangkunegaran, event 'Persembahan dari Solo'. Ini menandakan ekonomi kreatif mulai menggeliat dan kita berharap bisa berdampak positif pada perekonomian lokal seperti di Solo," katanya.

Dalam pertemuan, Gibran didampingi Duta Besar Perutusan RI untuk PBB Armanatha Nasir. Gibran juga memaparkan tentang 17 prioritas pembangunan di kota Solo.

"President Paula mengatakan 17 titik prioritas ini sejalan dengan program sustainable development goals (SDG's). Selain itu, ia juga mengapresiasi Kota Solo karena fokus dalam pengentasan kemiskinan, melibatkan anak muda dalam pembangunan kota dan ekonomi kreatif," katanya.

ECOSOC juga menyebut bahwa kebijakan Pemkot Solo dinilai sukses dalam memperkuat UMKM melalui digitalisasi, sehingga bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru. Hal ini bisa menjadi contoh nyata untuk berbagai isu bahasan PBB, terutama ihwal platform digital yang menjadi pemasti tercapainya pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Selain bertemu Paula Navaes, Gibran juga dijadwalkan menghadiri Indonesia Night di Kedutaan Besar RI di Washington DC, Amerika Serikat. Acara ini akan menampilkan karya desainer asal Indonesia yang tampil di New York Fashion Week. Ada juga undangan dari acara Indopop yang akan digelar di Time Square New York, AS.

25