Sentimen
Negatif (66%)
14 Sep 2023 : 09.29

Agenda Parpol Terkait Perubahan Iklim dan Transisi Energi Dinilai Belum Kuat

14 Sep 2023 : 09.29 Views 13

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

Agenda Parpol Terkait Perubahan Iklim dan Transisi Energi Dinilai Belum Kuat

JAKARTA, KOMPAS.com - Isu perubahan iklim dan transisi energi agaknya belum menjadi perhatian dari partai-partai politik (parpol) di Indonesia, berkaca dari hasil riset yang dikerjakan Yayasan Indonesia Cerah pada 2019-2023.

Wicaksono Gitawan dari Yayasan Indonesia Cerah memaparkan bahwa mayoritas parpol yang punya kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) belum punya agenda yang kuat dalam isu perubahan iklim dan transisi energi.

"Mayoritas partai belum menempatkan isu transisi energi dan perubahan iklim dalam perangkat partainya. Selain itu, agenda setting yang ada di Indonesia juga belum terlalu kuat dalam menyikapi dua isu tersebut," kata Wicaksono dalam acara diskusi di kawasan Sabang, Jakarta, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Peran Partai Politik dalam Pemilu

Wicaksono mengakui bahwa isu perubahan dan transisi energi sudah dibicarakan oleh para politisi.

Namun, kata Wicaksono, komentar tersebut cenderung bersifat reaktif dan hanya disampaikan dalam forum-forum yang terkait.

"Dari data yang kami olah ya, itu reaktif sekali, jadi kalau ada momentum apa baru kader partai membicarakan isu perubahan iklim dan transisi energi," ujar dia.

Riset juga menunjukkan bahwa isu perubahan iklim dan transisi energi cenderung disampaikan pada ajang-ajang initernasional seperti konferensi tingkat tinggi (KTT) G20 dan COP, ketimbang pada momentum lokal.

Wicaksono mengatakan, meski perbincangan soal perubahan iklim dan transisi energi sudah muncul, banyak parpol belum punya kebijakan mengenai isu tersebut.

"Peningkatan pembahasan terkait kedua isu ini juga tidak berarti bahwa partai politik yang dikaji dalam riset ini mempunyai kebijakan program tertulis yang bisa dijadikan pegangan kadernya," kata Wicaksono.

Baca juga: Daftar Partai Politik Pemilu 2024

Riset pun menunjukkan, baru terdapat dua parpol yang punya platform khusus untuk membicarakan isu lingkungan.

Sementara itu, kebanyakan parpol lainnya memilih untuk menyelenggarakan kegiatan bertema lingkungan hidup seperti diskusi dan penanaman pohon.

Adapun riset ini dilakukan dengan menganalisis pemberitaan partai politik di media massa terkait perubahan iklim dan transisi energi sepanjang Oktober 2019-Juni 2023 berdasarkan sejumlah kata kunci.

Parpol yang diteliti adalah sembilan parpol yang lolos ke DPR atau melewati ambang batas parlemen pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lalu.

-. - "-", -. -

Sentimen: negatif (66.7%)